[Chapter Two] pt. II🚫

15.1K 1.1K 135
                                    

Saat ini Jungkook sedang berbaring malas sambil memakan cemilan diatas kasur Taehyung sementara pemilik kamar itu tengah mandi saat ini.

Kamar Taehyung berwarna navi bercampur putih, sementara kamar Jungkook berwarna merah cerah. Namun anehnya Jungkook jauh lebih senang berada didalam kamar Taehyung serta berbaring diranjang Taehyung.

Alasannya yaitu mulai dari kamar Taehyung yang beraromakan namja itu, serta Jungkook tidak ingin membuat kamarnya sendiri menjadi kotor dan berantakan jadinya lebih enak dikamar milik Taehyung yang Jungkook bisa melakukan apapun tanpa takut berantakan.

Serta kamar ini jauh lebih sering digunakan oleh keduanya saat bercinta dibandingkan kamar Jungkook sendiri, jadi kamar ini banyak memiliki kenangan mesum keduanya.

"Senang sekali memberantaki kamar ku" Ujar Taehyung yang baru selesai mandi, yang namja tampan itu hanya mengenakan handuk dipinggangnya yang sialnya itu sexy.

"Kenapa kau marah?" Tanya Jungkook santai yang mendekati Taehyung sambil memberikan tatapan menggoda.

"Bukan marah, hanya heran. Sebegitu sukanyakah kau pada kamar ku atau mungkin kau lebih menyukai pemiliknya ini" Balas Taehyung menggoda.

"Aku memang menyukai pemilik kamar ini tapi aku lebih suka adik besar pemilik kamar ini" Setelah itu Taehyung langsung melumat habis bibir pink tipis itu dengan kuat dan intens yang tentunya membuat tubuh Jungkook melemas karenanya.

Taehyung menuntun Jungkook untuk berbaring dikasurnya tanpa melepas tautan bibir keduanya, permainan bibir itu semakin dalam saja yang kini keduanya menggunakan lidas untuk saling menggoda yang tentunya Taehyunglah pemenangnya.

"Eughh..." Lenguh Jungkook kuat karena Taehyung menghisap kuat lidahnya.

"Akhh" Taehyung langsung melepas ciuman itu karena kelinci nakal itu dengan berani mengigit ujung lidahnya yang tentu itu sakit.

"Kenapa mengigit ku sayang?"

"Itu balasan karena kau menghisap lidah ku, jadi adil bukan" Balas Jungkook cuek yang kini mengambil alih ciuman itu dengan tangannya menggoda milik Taehyung dibawah sana yang sudah keras dan siap.

Sementara itu Taehyung hanya menikmati karena jarang sekali Jungkook mengambil alih permainan karena namja manis itu terlalu malas untuk melakukannya.

Jungkook melepas tautan bibir itu yang menghasilkan benang saliva serta wajah Jungkook begitu menggoda saat ini, wajah memerah, bibir bengkak dan tatapan sayu itu sungguh membuat Taehyung menggila.

"Satu ronde sayang" Pinta Taehyung yang mulai menciumi leher dan pundak Jungkook namun kelinci nakal itu menahan kepala Taehyung untuk kembali menatapnya.

"Kau lupa jika kita berdua ada janji dengan mereka, lebih baik kita bersiap untuk pergi" Jungkook turun dari ranjang itu tidak lupa menggoda milik Taehyung dengan meremasnya kuat yang itu membuat Taehyung mengumpat.

"Shit, kau tega meninggalkan ku saat milik ku sudah sekeras ini sayang?"

"Apa gunanya air dingin Taehyung, gunakan itu lalu bersiap aku ingin mandi terlebih dulu" Dengan santainya Jungkook meninggalkan kamar Taehyung tanpa rasa bersalah sama sekali.

Dan Taehyung akhirnya hanya bisa mengumpati kelinci nakal itu dibawah guyuran air dingin dengan mendesahkan nama Jungkook.

Sementara itu kelinci manis yang sudah didalam kamarnya itu saat ini tengah tertawa bahagia karena berhasil membuat Taehyung tegang dan setelah itu meninggalkannya begitu saja.

"Lucu sekali, hanya begitu saja sudah tegang. Mudah sekali digoda" Kekeh Jungkook geli yang saat ini bisa mendengar suara Taehyung yang kini tengah mengumpati sambil mendesahkan namanya.

FriendS Shit || VKook🚫 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang