15.00
"den, felix ga ada ditempat kerjanya" ucap mike yang baru saja datang. dengan nafasnya yang naik turun begitu cepat.
ayden mengacak rambutnya. "kemana bajingan itu!"
ayden berjalan menghampiri anne. dengan menatap tajam mantan kekasihnya itu. "dimana pacar lo itu tinggal?"
anne balik menatap ayden dengan tatapan kesal. "buat apa hah? buat apa ada dia? dia ga tau apa-apa tentang migel!" bentak anne.
"gue minta lo jawab pertanyaan gue!"
"dia itu cuma pacar pura-pura aku!" jawab anne.
"trus siapa pacar asli lo?!"
"kamu ay! kamu juga suami aku! ayah dari migel!"
"cewe sialan! jawab yang bener!"
"ayden cukup! jaga ucapan kamu sama perempuan!" teriak rachel.
ayden tersentak kaget. seketika emosinya pun menurun setelah mendengar bentakan cukup keras dari mulut istrinya.
"aku mau pulang" ucap rachel. lalu bangkit dan keluar dari ruangan itu. ayden yang melihat pun langsung menyusul langkah rachel.
"sayang tunggu aku!" teriak ayden. dengan berlari kecil menyusul langkah rachel.
"chel, pulang aku anter ya" ucap ayden memohon.
"sayang, aku anter ya pulangnya" ucap ayden lagi. namun tidak ada jawaban apapun.
ayden meraih tangan rachel. membuat istrinya berhenti melangkah. ayden berlutut dihadapan rachel lalu mengelus lembut perut rachel dan menciumnya.
"maafin ayah ya, ayah udah jahat sama kamu dan juga bunda.." bisik ayden dihadapan perut rachel.
"ayah sayang sama kamu.." tambah ayden.
rachel berusaha sekuat tenaga menahan air matanya. mendorong pelan tubuh ayden agar menjauh. lalu kembali melanjutkan langkahnya untuk pergi.
ayden pun kembali mengikuti langkah istrinya. namun, rachel dengan cepat masuk ke dalam taksi yang sedang parkir didekat kantor. ayden sempat mengejar dan mengetuk kaca jendela taksi itu untuk berhenti. tetapi, rachel tidak mengizinkan sang supir untuk berhenti dan tetap melaju.
ayden berlari untuk mengambil mobilnya. dengan cepat mengemudikan mobilnya untuk menyusul rachel.
ruang kerja ayden
"lo liat sekarang? rumah tangga ayden berantakan karna kelakuan lo!" bentak mike pada anne.
"karna gue? ini semua karna ayden juga! karna ayden cinta sama gue makanya dia buat gue hamil!"
"gue sayang dia, gue tutupin kehamilan gue demi reputasi baik dia sebagai ceo!"
"alesan busuk lo itu menjijikan!" kesal mike. dengan tangannya yang memukul meja begitu kencang. sampai membuat semua yang ada diruangan itu pun tersontak kaget.
"udah mike, lo percuma ngomong sama dia" ucap joe. berusaha menenangkan sahabatnya.
"sekarang gini aja, gue cuma minta buat lo liat yang ada didepan mata sekarang. ayden udah ada rachel dan calon anaknya didalem perut istrinya. coba lo pikirin lagi semua perbuatan lo ini benar atau salah. jangan sampe karna semua rekayasa lo ini buat sebuah keluarga yang ga bersalah bisa hancur. dan yang perlu lo tau, ayden udah jatuh cinta sama rachel lebih dari cintanya dulu ke lo, anne" jelas joe.
raut wajah anne berubah menjadi tatapan kosong. entah apa yang ada didalam pikirannya saat ini. ia sedikit memahami ucapan joe barusan.
"lo boleh pulang sekarang" ucap joe.
