Part 6

46 11 4
                                    

" eh iya Ge, boba lo lupa ke bawa sama gue, besok gue ganti ya "

" nggak usah Fan, itu tadi kan belinya juga pake uang lo "

" nggak papa Ge, besok gue ganti ya! "

" terserah kalau maksa "

***

Senin pagi.

" semoga gelang jam ini di terima kak juna ya Ge "

" semoga, taro tas gih, upacara mau dimulai "

" iya Ge, gue taro tas bentar "

" udah! Ayo kedepan "

Upacara sekitar 45 menit akhirnya selesai. Setelah upacara selesai Fania dan Gea segera kembali ke kelas.

" gimana ya Ge cara kasihnya ke kak juna "

" seharusnya tadi pagi, lo taro loker meja nya kaya waktu lo ngasih bekal waktu itu "

" iya ya, entah aku nggak kepikiran sampe kesitu "

" yaudah pilihan nya tinggal dua, lo kasih langsung waktu istirahat  ke dia, atau besok aja lo masukin loker nya "

" gue kasih langsung aja kali ya, gue udah nggak sabar nih buat ngasih gelang jam ini ke kak juna dan liat waktu dia pake, pasti keren banget!. Semoga aja kali ini dia nggak nolak "

Bel pelajaran berbunyi, hari ini resmi di mulai hari efektif untuk kegiatan belajar mengajar.

Bel istirahat berbunyi.

" gue berangkat ya Ge, doain semoga gue berhasil"

" berangkat sendiri? Gamau gue anter? "

" gausah gue mau Q time sama kak juna "

" oh yaudah, good luck ya! "

Fania memberanikan diri, jalan sendiri menuju kelas juna.

" kalau nggak sekarang kapan lagi! Buktikan kalo lo bukan penakut "

Sesampainya di kelas Juna, Fania melihat Juna sedang duduk di kursi tempat duduknya, dengan optimis Fania mencoba mendekat dan segera menyeret Juna menuju sebuah gazebo taman.

" sini ikut aku bentar " Juna hanya menoleh. 

" udah ikut aja "

Fania menarik paksa lengan Juna, dan memeganginya erat erat.

Sampai di gazebo taman.

" duduk! "perintah Fania.

Juna menghela napas panjang dan segera duduk.

" ini kak ada sesuatu dari aku " menyerahkan sebuah kotak kecil  berwarna biru dongker,berisi jam tangan yang di beli nya kemarin.

" udah? Gitu doang, Makasih " Juna langsung berdiri dan pergi.

" sama sama " jawab Fania dengan nada centil.

" ih gitu banget ya respon nya, tapi yauda sih, yang penting kado nya udah di terima sama kak juna dan semoga aja di pake, sumpah seneng banget gue! "

" balik ah, gue udah gak sabar buat cerita sama si Gea "

Karna juna sudah pergi, Fania juga kembali ke kelas nya. Fania tak menyangka hal itu terjadi begitu mulus.

Sampai di kelas dia langsung duduk.

" eh Ge coba tebak kadonya di terima apa nggak? "sambil menunjukkan kedua telapak tangannya.

" lo buang ya? "

" ih... Sorry, kadonya langsung di terima sama kak juna, dan tanpa penolakan sedikit pun "

Catatan Juna || RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang