pemanah sihir dan kuki

12 0 0
                                    

**sebelumnya,,

"hk! a-aku tak tahu. AKU PERGI DULU!"(*kuki keluar dari rumah makan itu*)

**diluar

"hm, gimana nih, kalau sampai kakak ku berakhir sama seperti pemanah sebelumnya ketika energi sihir yang dikeluarkan dari tubuhnya--"

**flashback
**desanya kuki,
...DUAARRT...BUUGH...BLAAAARRR...

"KUKI!kau dimana? tolong bantu aku-! AKH- KENAPA KAU BISA DISANA! KUUKIII!!"

"KAK'KEIYL!!! JANGAN KEMARI!! BAHAYA!! LUKA KAKAK BELUM SEMBUH!! JANGAN KHAWATIRKAN AKU! AKU AKAN SEGERA KE SANA!!"

"AKU BAIK-BAIK SAJA!! TUNGGU- AKU AKAN KE SANA!!"(*berjalan menuruni tebing*)

"aduh bahaya nih, harus ku samperin. lukanya masih baru. ibu sama ayah udah sampai tempat evakuasi belum sih??! aarrrggh!"(*kata kuki sambil berlari ke arah rumahnya di atas gunung belakang desa*)

**gunung di belakang desa kuki, bisa dibilang tinggi dari sana mereka dapat melihat ke desa dengan jelas. di atas sana juga mereka membuat rumah mereka
...

**keiyl

"ha- ah- Bugh(*jatuh*)!, k-kenapa aku lemah sekali?hiks-..  kenapa aku gk bisa jadi anak dan kakak yang bisa melindungi keluargaku? aku adalah anak laki-laki yang payah! hiks- ibu, ayah.. hiks-! ugh! lukanya kebuka lagi!  s-SIIAAAL!!"(*menangis di atas tanah*)

"kau- ugh! kau disana, apa kau kesal dengan kehidupan mu? apa kau kesal sampai merasa menyesal pernah dilahirkan ugh-?"

"siapa kau?!"

"aku pemanah sihir"

"hah? pemanah sihir? bukannya tadi kau sedang melawan monster - monster aneh itu ya? kenapa kau bisa terluka seperti itu?"(*tanya keiyl sambil menyeka air mata nya*)

"aku- tidak.  kau mau jadi kuat bukan? kau ingin melindungi keluargamu, desa ini juga bukan?"

"iya!"

"hm(*tersenyum*), kau mau menjadi pemanah sihir?"

"apa?"

"menjadi pemanah sihir, melindungi keluargamu dan semua orang di desa ini, orang-orang yang membutuhkan bantuan, kau akan dengan mudah menolong mereka"(*kata pemanah sihir*)

" menjadi kuat, melindungi keluargaku, menolong banyak orang yang membutuhkan bantuan ku. aku mau. aku akan menjadi pemanah sihir"(*sungguh-sungguh*)

"baiklah, ugh! kemarikan tangan kiri mu"

"b-baik"

"Mentransfer energi. dengan pengorbanan ingatan, kenangan.. menjadikan pemuda ini pemanah sihir, salah satu pejuang sihir. di pindahkan dari pemanah sihir yang sekarat. dengan pembakaran tanpa sisa pada pejuang sihir sebelumnya... BERPINDAH!"

...pyaaaaasff..(kabut dari perpindahan energi pemanah sihir)

"ugh- kau.. selamat-ikuti saja-yang dikatakan-panah- itu-"(*pingsan*)
..
'lihat pemanah sihir!'
'astaga lihat dia! dia sekarat'
'bagaimana ini? desa kita masih diserang'
'LARIIII! SELAMATKAN DIRI KALIAN! PEMANAH SIHIR TELAH KALAH!!'
...

** kuki

'LARIIII! SELAMATKAN DIRI KALIAN! PEMANAH SIHIR TELAH KALAH!!'

"apa? dia apa? p-paman Gus dimana pemanah itu?"

"kuki apa yang kau lakukan di desa cepat lari! kenapa kau mau mencari dia? dia telah gugur! CEPAT SELAMATKAN DIRIMU! BAWA KAKAK DAN ORANG TUA MU!! CEPAT!"(*perintah paman Gus, dan berlari meninggalkan kuki*)

Pemanah sihirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang