Setelah istirahat , Naruel di suruh Oleh sensei nya menuju Ruangan penentu Sihir, dimana ruangan tersebut memilki data data tentang tipe Sihir apa yang akan digunakan Oleh para murid di sekolah ini .
" kau harus terlebih dahulu mengecek tipe energi sihirmu".Ucap Sensei Yang bernama Nagi yang kini tengah memandang antusias Naruel yang masih melamun saat mereka berjalan .
"Tipe energi sihir?"Tanya Naruel heran.
"Ya, tipe energi sihir itu semacam istilah untuk sihir apa yang kau punya, misalnya tipe energi sihirku adalah Element Magic dan Healer ,artinya aku mempunyai energi sihir elemen dan sihir penyembuh, setiap orang yang menjadi penyihir rata - rata mempunyai satu tipe energi sihir, sedangkan orang biasa tidak akan mempunyai energi sihir sama sekali, meskipun ada juga beberapa orang yang mempunyai tipe sihir lebih dari satu, seperti aku".Jelas Nagi yang disetiap ucapan nya terdengar nada bangga.
"Yah meskipun pengecekan tipe energi sihir kadang tidak selalu tepat sih, jadi intinya seperti sebuah job dalam sebuah game yang sudah diatur sejak kau lahir"Lanjut Nagi sambil tersenyum singkat .
"Lalu apa yang terjadi jika kita mempelajari sihir yang tidak sesuai dengan tipe energi sihir kita?".Tanya Naruel sambil memandang Nagi.
"Tentu saja itu mustahil, seberapa pun kau berusaha kau tidak akan bisa menguasainya, yang jelas, sihir yang bisa kau kuasai hanyalah sihir yang sesuai dengan energi sihirmu, itu juga diperlukan latihan tentunya, ah sudahlah nanti akan ku jelaskan secara lebih rincinya di perjalanan".Jelas Nagi.
"Tunggu dulu, memangnya ada berapa jenis energi sihir ?".Tanya Naruel heran.
"Hmm untuk sekarang kurasa hanya ada enam, pertama Teleportation Magic,orang yang mempunyai tipe energi sihir jenis ini, mampu menguasai tahapan - tahapan sihir ruang dan waktu, masing -masing orang juga memiliki cara teleport yang berbeda - beda dan mantra yang berbeda, sihir ini jarang dipakai pada saat pertarungan, karena memerlukan mantra yang lumayan panjang, kecuali jika kau sudah mencapai level tinggi sihir ini, kau bisa memperpendek mantra yang kau gunakan, intinya semakin tinggi level sihir maka semakin singkat mantranya dan itu berlaku untuk semua jenis sihir, bahkan level akhir sihir ini, kau tidak perlu mantra untuk berteleport, meskipun sampai sekarang belum ada yang pernah mencapainya".Jelas Nagi sambil berhenti sejenak untuk melihat Naruel yang kini mengangguk - nganggukan kepala dengan mata tertutup.
meskipun begitu, Nagi yakin kalau Naruel sedang mendengarkan penjelasan nya.
"Kedua,Element Magic,tipe ini merupakan tipe energi sihir yang paling umum dan paling banyak digunakan dalam pertarungan, karena rata - rata setiap orang memang memilikinya, minimal satu orang memiliki satu Element Magic, Element Magic sendiri terbagi menjadi beberapa jenis seperti Api, Air, Petir, Tanah, Udara dan unsur - unsur alam lain nya, sama seperti Teleportation Magic, Element Magic juga mempunyai beberapa tahapan ditiap Element nya, hanya saja Element Magic lebih mudah dikuasai dari pada Teleportation Magic".Jelas Nagi panjang lebar.
"Ketiga?".Tanya Naruel lagi saat Nagi yang malah terdiam melihatnya yang masih meringkuk dikasur.
Nagi menghela nafas untuk sesaat."Ketiga,Magic Healer, merupakan sihir penyembuh, jenis sihir ini lumayan sulit untuk menguasainya, meskipun tidak sesulit Teleportation Magic, Magic Healer juga jarang dipakai pada pertarungan, jenis sihir yang sulit dikuasai memang jarang dipakai didalam pertarungan sih, tapi katanya jika kau sudah bisa mencapai level akhir jenis sihir ini, kau akan abadi".Penjelasan Nagi kali ini membuat Naruel dengan cepat menoleh kearahnya.
"Abadi?".Tanya Naruel yang terlihat penasaran.
"Yah itu hanya rumor, karena belum ada yang mencapai level itu sampai sekarang, Tsunade - Sama saja yang dikabarkan adalah Magic Healerter baik di jepang baru mencapai level 7 tingkatan sihirnya, sedangkan untuk mencapai level akhir kau harus mencapai tingkat level 10".Balas Nagi sambil mengangkat bahunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
School of Fantasi World
FantasyNaruel adalah seorang Knight dan magister terbaik di kerjaannya , Tapi setelah penyerangan terhadap kerjaannya , ia di.bawa pamannya yang juga seorang raja Ke istana nya .. Pamannya menyuruh Ia bersekolah di luar kerjaan agar dirinya mengetahui duni...