****
Al menghela nafas kasar saat menyadari posisi tidurnya pagi ini, dimana sebuah tangan kekar memeluk pinggang rampingnya yang ternyata milik suami manjanya itu.
"Ar, bangun lo bocah " Al berusaha untuk duduk dengan menyingkirkan tangan laknut sang suami dari pinggang.
Tapi Arion tidak bergeming walaupun dia telah berhasil duduk diatas kasur. Oh ternyata Arion itu tipe orang yang susah dibangunkan saat tidur.
Tak habis akal, Al memasang ancang ancang untuk berteriak ditelinga Arion dengan sekencang kencangnya. "ARION BANGUNNNNNNN"
Tentu saja Arion seketika langsung terbangun dengan kedua tangannya menutupi daun telinga.
"Berisik Al~" kesal Arion sambil menatap tajam Al yang sedang menahan tawanya.
"Bangun cepetan, lo mau sekolah gak?" tanya Al saat melihat Arion kembali mengambil selimut.
"Masih pagi Al, gak usah yang aneh aneh deh"
"Pagi pala lo kotak, sekarang udah jam 6 lewat 20 menit bego "
"APA"
****
Jam 7 pagi, dan keduanya masih berada dikamar rumah. Yah mereka memutuskan untuk tidak sekolah saja hari ini karna sudah terlambat sekali.
Jarak dari rumah mereka ke sekolah bisa memakan waktu 15 menitan sedangkan mereka tadi bahkan belum ada yang mandi dan segala kebutuhan pagi lainnya belum dikerjakan.
"Ini semua gara gara kamu Al, kita jadi telat gini kan. dan ujung ujungnya kita bolos. Mana kemaren aku udah gak sekolah dua hari karna pernikahan kita, dan sekarang aku bolos lagi. " dumel Arion nyerocos sedari tadi.
"Bisa diem gak lo? "
"Engga, sebelum kamu tanggung jawab!! "
"Tanggung jawab apaan? Emang lo hamil anak gue? Iya? " ledek Al dan itu semakin membuat Arion kesal.
"Apaan sih Al, dari tadi ngeselin banget tau gak? "
"Makanya lo diem, jadi gue gak bakalan ngebacod kayak tadi "
Dan Arion diem. Dengan pandangan kesel dia berlalu dari kamar dan keluar menuju dapur.
Sedangkan Al sendiri beralih ke kamar mandi memutuskan untuk berendam.
****
Gadis mungil itu menuruni tangga yang ada didalam mansion rumahnya. Berjalan mendekati sosok laki laki paruh baya itu dengan langkah ceria.
"Daddy~" sapanya saat sudah berada disamping laki laki itu.
"Hey sayang, udah bangun? Gimana hari ini? Suka gak disini?" tanya laki laki itu beruntun lalu tersenyum menatap Putri tunggalnya dengan sayang.
"Seneng dong dad, kan ini tanah kelahiran aku"
"Syukur deh kalo kamu seneng" ucapnya dengan mengelus surai hitam legam Putrinya.
"Dad, besok aku udah masuk sekolah kan? "Tanyanya dengan semangat.
"Iya sayang, kamu besok udah bisa sekolah. "
"Dimana dad? "
"SMA Andromeda dong"
****
Setelah menghabiskan setengah jam untuk berendam, Al keluar kamar ingin mencari suaminya. Dan langkahnya terhenti didapur saat melihat siluet tubuh Arion yang sedang berkutat dengan wajan dan spatula.
"Lo bisa masak? " tanya Al tiba tiba yang tentu saja mengejutkan Arion dimana ia sedang berkonsentrasi dengan masakkannya.
"Ish, ngagetin banget sih Al " sinis Arion.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cutie Husband!!
Fiksi RemajaBukan karna kebetulan mereka bisa bersama, melainkan takdir yang mereka miliki. Sesuatu yang berawal dari paksaan tidak selalu berakhir buruk. Arion dan Al menjamin itu! Aldiva Bella Putri seorang gadis tomboy yg kerjaannya hanya berkelahi, beront...
