TaeKook's World

15. Salah Paham

Namanya Jeon Jungkook. Usia 21 tahun. Saat ini tengah merajuk pada kekasihnya, Kim Taehyung.

[AU!TaeKook]

Warning!

Bahasa campur aduk

--------------------

"Hyung...." Jungkook meluyur masuk ke ruangan kerja Taehyung dengan bibir menekuk. Di lihatnya, pacarnya itu cuma bergumam pelan tanpa sedikitpun mengalihkan pandangannya pada berkas di tangan. Tak tau saja jika indukan kelinci tersebut tengah badmood dan siap mengeluarkan tantrum.

"Hyuuuunggg...." Lagi, Jungkook memanggil dengan suara rengekan yang kentara sekali.

"Iya sayang, sebentar ya. Tanggung nih." Kali ini Taehyung menyahut. Namun hazelnya masih terpaku pada lembaran kertas tersebut.

Jungkook kesal, tentu saja. Apa lembaran kertas putih dengan deretan huruf itu lebih menarik darinya? Apa Jungkook sudah tak cantik lagi? Tak seksi lagi? Tak semoque dan bahenol lagi? Sehingga mata Taehyung lebih memilih untuk bercinta dengan berkas-berkas laknat tersebut?

Duh, drama sekali kau buntelan uwu.

"IISSHH... KIM TAEHYUNG!!!!!" Terpicu dari pikiran-pikiran negatif tersebut, lantas Jungkook berteriak murka. Menyambar berkas di tangan Taehyung kemudian melemparnya ke lantai.

"YAK, JEON JUNGKOOK! Apa-" Taehyung ikut berteriak refleks karena terkejut, namun ucapan Taehyung terhenti ketika melihat wajah makhluk manis bak gula-gula kapas bermarga Jeon itu sudah memerah dengan manik menggenang serta hidung kembang kempis dan bibir yang mengerut.

Gawat, indukan kelincinya sebentar lagi akan mengamuk.

Jadi, Taehyung melembutkan ekspresinya seraya memandang Jungkook lembut. "Iya sayang. Maaf ya, hyung lagi sibuk nih. Ada apa, eum?" Mencoba meraih jemari pemuda Jeon, namun di tepis sang empu.

"Jangan sentuh! Aku jijik sama kamu, hyung. Aku jijik."

"Hush! Udah hyung bilang jangan suka niru-niru sinetron warga +62 begitu." Tegur Taehyung. Ia kembali meraih tangan Jungkook dan kali ini syukur tak di tepis. "Kenapa ini kesayangannya Kim Taehyung? Kok dateng-dateng cemberut terus teriak-teriak begitu?" Tanya Taehyung dengan suara huskynya yang super lembut. Tubuh Jungkook di tarik pelan dan didudukkan di pangkuan.

Masih dengan bibir cemberut, Jungkook menjawab dengan suara merengek lucu. "Hyung udah gak sayang aku."

Pupil Taehyung sontak melebar mendengar penuturan tersebut. "Kata siapa, hei? Sembarangan nih mulutnya kalo ngomong." Taehyung berujar sambil menjawil bibir Jungkook yang maju.

Tapi, si Jeon menggerung kesal dan lagi-lagi menepis tangan Taehyung. "Memang benar, kan? Hyung udah ga sayang aku. Udah ga cinta. Mau putusin aku terus usir aku dari apartemen. Huweee mamaaaa, Koo gak mau jadi jomblo dan gelandangaaaannn."

Nah, tuh anak malah nangis kejer deh tuh.

Taehyung yang panik segera memeluk dan mengayun tubuh Jungkook ke kanan dan ke kiri. Di timang-timang supaya tangisnya berhenti. "Sstt, kenapa Koo ngomong gitu? Siapa yang bilang kayak gitu ke Koo, hmm?"

Di sela isak tangisnya, Jungkook menjawab terbata-bata. "Gak ada yang bilang. Ta-tapi belakangan hyung selalu sibuk dan jauhin Koo. Hyung mulai cuek sama Koo. Terus tadi Koo liat baju-baju Koo ada di koper. Hyung pasti mau putusin Koo terus usir Koo dari apart kan?" Tuturnya sambil sesegukan. Air matanya yang besar-besar berjatuhan basahin pipinya.