BROKEN [CHANBAEK]END

BROKEN

Cup

Bibir Chanyeol mendarat diatas bibir Baekhyun, hanya sekilas dan mereka melepaskan ciuman mereka.

"Kau mencuri Ciuman pertamaku." Kesal Baekhyun kepada Pria di depannya, Chanyeol tertawa renyah.

"Aku mencium bibir sahabatku sendiri." Ucap Chanyeol, "sekaligus bibir Pacarku dan Calon istri, dan Calon ibu dari anak-anakku." Lanjut Chanyeol dengan semangat.

"Besar sekali mulutmu berbicara manis Perk."

"Tapi kau suka kan." Chanyeol menggoda dengan menaik turunkan alisnya.

"Yakk, kau membuatku malu." Baekhyun menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Puppy ku ini bisa malu ya ternyata." Goda Chanyeol sekali lagi.

"Jangan menggodaku terus Park." Kesal Baekhyun.

"Iya iya, sekarang waktunya makan makananmu." Chanyeol membalikkan badan membawa makanan yang dibuat Baekhyun, dan memberikan kepada si mungil

"Suapi." Suara Baekhyun manja.

"Iya aku suapi istriku." Goda Chanyeol kesekian kalinya.

Satu suat masuk ke mulut Baekhyun, dan disusul beberapa suap, dan akhirnya makanan itu habis.

"Kau kelaparan sekali ternyata." Hanya anggukan yang dapat Chanyeol terima dari simungul.

.

1 tahun sudah hubungan Chanyeol dan Baekhyun berjalan, tak ada masalah dalam hubungan mereka, walau ada krikil krikil yang menghalangi.

"Baek, ikut aku ke mall, beli kado buat sehun." Suara Gadis.

"Boleh juga Lu, aku juga mau beli sesuatu untuk Chanyeol." Luhan teman satu falkutas Baekhyun sekarang, mereka berdua berjalan kearah mall.

"Jadi kapan kau akan menggelar hati pernikahan kalian." Tanya Luhan.

"Entahlah, aku belum tau, Chanyeol selalu menghindar saat membahasnya." Jawab Bsekhyun dengan lirih.

"Memang berapa kali Chanyeol menghindar saat kau membahas pernikahan kalian." Luhan semakin penasaran.

"Setiap aku membahas tang-

"Baek bukannya itu Chanyeol, dia dengan siapa!." Baekhyun mengarah kemana yang Luhan tunjuk, mata sipit Bsekhyun membulat sempurna, Chanyeol bergandengan tangan mesra dengan wanita, dan wanita itu adalah Mantan waktu di SMA nya.

"Baek kau mau kemana, TUNGGU." Luhan mengejar Baekhyun yang pergi tiba-tiba.

"CHANYEOL." Teriak Baekhyun memanggil pria yang ada tepat didepannya dengan membelakangi Baekhyub

Plakkkk

Satu tamparan mendarat mulus dipipi kanan Chanyeol.

"Chanyeol kau tak apa." Ucap wanita itu kawatir.

"Baekhyun ap-

"Kenapa!!, jadi selama ini kau pergi dengannya?." Ucap Baekhyun marah.

"Aku bisa jelaskan Baek." Chanyeol meraih tangan Baekhyun, tapi di hempaskan oleh si mungil.

"Apa yang harus kau jelaskan Park, kau selalu menghindar saat aku membahas pernikahan kita, kau selalu membatalkan janji kita, apa karna dia." Tunjuk Baekhyun pada Rosse yang setia di samping Chanyeol.

"BAEKHYUN." Teriak Chanyeol lantang.

"Kau meneriaki ku, karna dia hahha."

"Aku selalu menghindar karna aku belum siap menikah denganmu Baek." Bagai tercabik-cabik hati Baekhyun sekarang.

"Kalau kau tak siap untuk menikah denganku, kenapa kau memberi harapan padaku, aku membencimu Park." Baekhyun melepaskan cincin dicari manis nya, dan memberikan kepada Chanyeol.

"Aku menyesal bertemu denganmu, memberi semua hatiku padamu, tapi yang aku dapat sakit hati, berbahagialah dengan pilihanmu." Baekhyun pergi dengan membawa sejuta sakitnya, menahan tangis sampai sebuah pelukan hangat Luhan membuat pertahanannya runtuh, ia menangis sejadi jadinya diperlukan sahabatnya itu.

"Menangis lah itu akan membuatmu tenang." Baekhyun semakin menangis dipeluakan Luhan.

"Aku hiks ingin pu-pulang hiks." Tak butuh banyak omong luhan membawa Baekhyun pulang ke Apartemenya.

~♡~
.