Puisi Pengharapan

Puisi 1

Rindu Sendiri

Waktu telah berlalu
Perlahan mulai kulupakan tentang kita
Kutahu bahwa melupakannya begitu berat dan menyakitkan
Namun aku berusaha hingga mencapai puncakku sendiri

Tidaklah mungkin jika aku selalu terjebak dalam kenangan masa lalu
Yang telah memilih mengakhiri kita
Yang telah memutuskan hubungan kita
Yang telah menjauhkan segalanya tentang kita
Hingga kita sudah tiada lagi

Sesekali aku masih teringat tentangmu
Karena kaulah yang mengukirkan cinta dalam hatiku
Karena kaulah yang telah menghadirkan tawa pada parasku
Karena kaulah yang telah membawa diriku untuk kepadamu
Dan itu hanyalah sekadar ingatan, kenangan dan khayalan lalu

Sesekali aku masih merindukanmu
Sesekali aku masih menangis mengingat kita yang telah lalu
Dan aku selalu mendoakanmu dengan doa hangat dariku

Tak mudah seseorang melupakan masa lalu
Tak mudah seseorang memulai lembaran baru
Tak mudah seseorang berjalan seorang diri
Tidaklah mungkin jika semua tak dimulai dari seseorang yang membantunya

Menyakitkan disaat semuanya telah berakhir
Banyak hal yang tak tersampaikan padamu
Hanya dapat ku khayalkan bahwa semua telah terjadi

Hal yang selama ini kutakutkan benar terjadi adanya
Bahwa kita akhirnya telah berakhir
Mengambil jalan masing-masing untuk bahagia
Tiada lagi saling berbagi dalam segala peristiwa

Kilasan senyummu masih sering kulihat
Membuat dada terasa sesak dan ingin menangis
Mata indahmu sering terlintas dihadapanku
Sehingga hati ini merasa semakin rindu
Namun rinduku hanya kupendam
Karena rinduku tiada lagi berarti untukmu