Dwiki 29 : "gue bakal bikin lo cinta gue "

60 7 5
                                    

Dira berjalan dikoridor kelas dengan mata Yang sembab menahan tangis . Dirinya berjalan menelusuri kelas mencari letak keberadaan seseorang.

hingga akhirnya dirinya menemukan seseorang itu .

"Adam ?" panggil Dira , yang dipanggil pun menengok .

"Udah selesai ? " tanya Adam

"udah dan gue dicaci maki huaaa... " kata Dira lalu menangis sambil menutupi matanya dengan lengannya .

"Ett dah.... Yang penging Lo udah bilang Lo suka sama Dia kan kak , udah ngapain nangis ? " kata Adam

"Masalahnya hiks....itu sakit banget mana diliatin Liana hiks.... Terus gue malah bilang makasih udah mau jadi sahabat gue ke Lianhuahhh....hiks... "kata Dira dengan Tangisnya

"lagian Lo segala acara Drama Dulu "

"ih itu bukan Drama itu gue panas gara-gara Liat mereka mojok di Kelas " kata Dira ,Adam langsung memegang bahu Dira .

"Mojok beneran? " tanya Adam , Dira langsung melepaskan tutupan lenganya pada matanya dan menoyor Adam .

"ih goblok .... bukan mojok yang gituan " kata Dira

"ohh bukan " kata Adam So polos .

"yaudah Diem gausah pake acara nangis jelek Lo, Ayok balik gue nanti gue traktir makan diwarkop " kata Adam , Dia mengangguk .

"indomie pake 2 telor, trus Teh susu anget " kata Dira , Adam mengelus dada.

"Udah mah ditraktir nawar lagi untung gue nawarinnya Warkop " kata Adam , Dira memukul Bahu Adam .

"iklas kgk Lo ? Udah ngasih ide bodoh ke gue sampe gue dicaci maki ama cowok ke2 yang gue suka di Sekolah ini " kata Dira , Adam mengelus dadanya lagi .

"cowok selalu salah "

"Lah emang salah"

"iya... Iyaa gue salah Maaf gausah baper Lo, nanti disakitin lagi baru tau rasa " kata Adam Asal ngomong langsung mendapatkan tedangan Dira yang tepat mendarat ditulang kering Adam .

"Aws...bangsat Lo kak " ringis Adam

"makanya kalau jadi adek kelas gausah songong sia teh " kata Dira Lalu menarik Topi jaket Adam .

Adam pun pasrah dengan perlakuan Dira padanya , Dirinya memang tertarik dekat dengan Dira namun untuk pacaran sepertinya harus mempertimbangkan 10x lipat , karena mungkin dirinya akan lebih bonyok karena tingkag Dira yang baru saja dirinya kenal 1 minggu lebih sejak kejadian Dira menangis diLab belakang .

-----------------

"Liana ? " panggil Dwiki lalu memberhentikan Motornya disamping Liana.

"ya ngapa ?" jawab Liana

"mau bareng ? " tawar Dwiki

"hmm... Gak usah gue mau ke rumah Key dulu" tolak Liana

"ini udah sore Lo , terus gelap abis ujan lagi yak..."

Duard....

"kin..." lanjut Dwiki Liana malah sudah memegang tangan Dwiki .

"Mau gue anterin ke rumah temen Lo? " tanya Dwiki pelan Liana pun mengangguk pelan

"yaudah naek " kata Dwiki , Liana pun mengangguk mengerti .

Diperjalanan hening melanda keduanya tidak ada pembicaraan Diantara keduanya , hingga akhirnya Dwiki pun memulai pembicaraan .

"Liana gue boleh nanya? " tanya Dwiki

"itu udah nanya " jawab Liana

"oh iyaa lupa "

Dwiki : HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang