Suara peluit pak Abdy terdengar menggelegar memenuhi lapangan basket. Hari ini memang sedang diadakan pertandingan basketa antar kelas, dan ini bagian dari olahraga karena untuk penilaian praktek.
Yang sedang bertanding tak lain kelas 12 Ipa 2 dan 12 Ips 1 yang merupakan kelas manusia purba.Putra and the genk sudah memasuki lapangan dan langsung disambut dengan teriakan kaum hawa. Sedangkan Melly and the genk hanya duduk manis menyaksikan team nya bertanding dengan kelasnya manusia purba.
" Beli minum yuk." ucap Bella dengan suara cemprengnya
"Aku nitip aja deh Bell, kamu sama Dini aja yang beli gimana?" ujar Rani
"Ayo Din kita ke kantin, kamu mau beli apa Mel?." tanya Bella
"Woy Melon." teriak Dini kepada Melly
"Ehh Ayam Monyet." latah Melly yang mengundang gelak tawa
"Apaan sih?." tanya Melly kesal
"Lo mau nitip apa gue sama Bella mau ke kantin nih." ucap Dini
"Samain aja."
Dini dan Bella bergegas menuju kantin untuk membeli minuman beserta camilan untuk teman menonton pertandingan basket. Sedangkan Melly kembali melihat betapa lincahnya manusia purba memainkan basket dan sudah meraih skor 15 sedangkan kelasnya sendiri sudah tertinggal jauh dengan kelasnya manusia purba.
Prit..Prit..Pritt
Peluit Pak Abdy sudah berbunyi menandakan pertandingan basket sudah selesai dan di menangkan oleh kelas 12 ips 1 dengan skor 20 sedangkan kelasnya 15. Melly langsung memilih meninggalkan lapangan basket karena ia sudah lelah duduk terus menerus.
"Ishh Dini sama Sibel lama banget beli minumannya." kesal Melly lalu duduk di taman sekolah sambil mengkhayal suatu saat nanti ia akan menikah dengan biasnya Taehyung
"Melamun aja lo." ujar seseorang sehingga membuat Melly kaget serta kesal karna sudah merusak khayalannya yang sangat indah
"Kenapa harus ada lo sih?." tanya Melly tanpa menatap lawan bicaranya
"Mungkin jodoh kali." ucapnya santai sambil menaik turunkan alisnya
Belum sempat Melly membalas ucapan manusia purba suara cempreng begitu menggelegar di telinganya siapa lagi kalau bukan Bella.
"Ohh gitu yaa malah berduaan di taman bukannya nunggu di lapangan ehh malah berduaan disini, tak kusangka sekale." ujarnya di buat seakan akan marah kepada Melly, lalu Dini menyodorkan minumannya ke Melly.
"Cabut yuk Bell, jangan gangguin mereka ah." ucap Dini lalu menarik tangan Bella untuk meninggalkan Melly dan Putra.
Melly beranjak dari kursinya, tetapi malang nasibnya because tangannya di tarik kembali oleh Putra sehingga ia duduk lagi.
"Apaan sih?." tanya Melly kesal sambil menarik tangannya dari Putra
Sedangkan Putra, mengambil minuman yang ada tangan Melly lalu meminumnya sampe tandas lalu meninggalkan Melly begitu saja. Sedangkam Melly hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan manusia purba.
"Thanks buat minumnya ." teriak Putra sambil berjalan dan tak lupa ia menengok kebelakang dan mengedipkan satu matanya kepada Melly yang tengah menatapnya dengan muka kesalnya.
"Bilang aja minta minum gitu, malah langsung ambil aja. DASAR MANUSIA PURBA." teriak Melly
Putra yang mendengarkan teriakan Melly hanya tersenyum, betapa lucunya tingkah wanitanya.
"Wanitanya?." tanya batinnya
Maaf baru bisa update🙏 Dan saya ucapkan terimakasih kepada kalian yang sudah membaca cerita saya ini, dan makasih juga buat yang kasih semangat buat saya untuk melanjutkan cerita saya ini, dan terimakasih buat yang sudah menunggu saya untuk update lagi. Terimakasih♡
Dan maapkeun saya karena di part ini sangat pendek :(.
Instagram: lissakth__
Instagram: makhlukajaib___
pengguna
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci Jadi Cinta
أدب المراهقينKisah tentang dua insan yang tadinya benci lambat laun perasaan benci itu menjadi "CINTA"