I'm OK (COMPLETED)

CHAPTER 1(kedatangan Tiffany)

"Jangan menyentuhku!" Bentak Alex Davidson

"Ma-aaf," ucap Salsa Andriana takut

"Dengar ya sampah berhentilah menyentuhku dan jangan pikir kalau aku mencintaimu justru aku merasa bahwa pernikahan ini adalah malapetaka," ucap Alex tajam

DEG

Alex pun pergi meninggalkan Salsa yang sedang menangis tersedu-sedu. Salsa tidak menyangka kalau dia hanyalah sampah tapi setidaknya Alex memberikan perhatian pada Salsa meskipun hanya sedikit tapi itu hanyalah angan-angan saja, bahkan Alex pernah memukul Salsa dengan ikat pinggang justru Salsa hanya membalas dengan senyuman dan berkata 'kau berhak melakukan ini karna aku istrimu'.

"Salsa kau harus semangat kau tidak boleh menyerah bagaimana pun juga kau harus membuat Alex mencintaimu," gumam Salsa sambil menyemangati dirinya sendiri

I'M OK

Saat ini Alex sedang berada di perusahaannya sendiri perusahaan ini bernama Davidson Corp. Alex merupakan CEO yang tegas bahkan dia tidak segan-segan untuk memecat karyawan karena membuat kesalahan.

Disaat Alex sedang sibuk dengan berkas-berkas yang menumpuk tiba-tiba seseorang datang mengganggu kesibukannya.

"Woi Alex," panggil James Davidson yang merupakan adik Alex

"Pergi dari ruanganku," ucap Alex tanpa mengalihkan pandangannya dari berkas itu

"Apa kau masih menyiksa Salsa?" Tanya James

"Kalau iya kenapa?" Tantang Alex

"Lex, aku tau kalau kau menikah dengan Salsa itu hanya kesalahan tapi setidaknya kau memperlakukan Salsa dengan baik," ucap James

"Salsa itu boneka-ku lagipula dia pasti menginginkan harta mana mungkin ada wanita di dunia ini yang tidak menginginkan harta kecuali Tiffany," ucap Alex dingin

"Cih, justru yang gila harta itu Tiffany bahkan dari cara pakainya saja sama seperti jalang dan aku harap kau tidak menyesal Lex yang pasti Salsa mencintaimu dengan tulus," ucap James tak kalah dingin

"Cih, tutup mulut busukmu itu sampai kapanpun aku tidak akan menyesal justru yang menyesal adalah sampah itu," geram Alex

"Terserah, yang pasti Salsa akan meninggalkanmu setelah dia lelah berjuang padamu, aku sengaja mengatakan ini karna Salsa merupakan teman SMA dan dia pantas di hargai bukan di siksa," ucap James dingin

Alex bungkam.

"Kenapa diam? Takut?" Ejek James

"Oh ya, simpan kata-kata ini dengan baik, aku harap Salsa cepat meninggalkanmu supaya dia tidak lagi menderita," ucap James lalu pergi dari ruangan Alex

Sedari tadi Alex memikirkan ucapan James tentang Salsa yang akan meninggalkannya. Entah kenapa mendengar bahwa Salsa akan meninggalkannya Alex merasa tidak rela tapi Alex mengesampingkan ucapan James dan memilih melanjutkan pekerjaan yang tertunda.

"Tuan ada seorang wanita ingin bertemu dengan tuan," ucap sekretaris Alex

"Suruh dia masuk," ucap Alex dan sekretaris mengangguk

"ALEX!" Teriak Tiffany

Seketika Alex tersenyum akan kedatangan Tiffany.

"Aku pikir kau masih di Amerika," ucap Alex lembut

"Tidak aku baru saja pulang, kau tau kan bagaimana sikap Papa padaku," ucap Tiffany dengan nada dibuat manja

"Aku ingin kau tinggal denganku," ajak Alex