Ratu PO.V On.
Drama perdanaku sudah selesai.Yahh…Ini memang drama pertamaku yang sudah kutungu-tunggu sejak aku duduk di bangku SD.Saat pertama kali aku melihat pertunjukan ini.Bisa dibilang pertunjukan pertamaku amat sangat lancar.
Aku mengintip jam tanganku.
Pukul 11.00.
”Sudah larut rupanya…pantas saja aku mengantuk,”gumamku pelan.
“Hey…mau pulang?,”tanya Indri riang sambil menepuk bahuku pelan.
“Iya nih,”jawabku sambil menguap.
“Eh…eh…ada Bule ganteng tuh,”senggol Indri sambil menunjuk ke satu arah.
“Terus?,”jawabku tak minat.
“Hello Ratu…Kita minta foto dong.Kan jarang banget bisa ketemu bule ganteng kayak dia,”jawab Indri bersemangat.
“Seharusnya dia yang minta foto sama kita.Kan kita yang penduduk asli sini,”balasku sarkastik.
“Ih…please…please…please kamu ikut,”ucap Indri tak mengindahkan kata-kata sarkasku dan malah menatapku dengan puppy eyes andalannya.
“Kok aku juga?,”balasku.
“Kan Bahasa Inggris kamu bagus Ratu.Yah…walaupun nggak bagus-bagus amat sih,”jawab Indri polos dan agak…
“Kamu sebenernya muji aku atau nggak sih?,”tanyaku.
“Ah…eh…ayo deh cepetan,”balas Indri sambil menarik tanganku.
“Aahh…yasudahlah,”jawabku mengiyakan sambil memperhatikan tingkah temanku yang satu ini.***.
Naven PO.V On
Gue baru saja ingin kembali ke dalam mobil,sampai dari arah berlawanan ada dua orang perempuan yang berjalan mendekati gue
“Apa yang mereka mau,”batin gue.
“But…wait…she’s the artist of Roro Jongrang rights?,”tanya gue dalam hati memastikan sosok yang sepertinya kukenali.
“Excuse me,”ucap si-cewek-Roro-Jongrang-itu-sopan.
“Yeah?,”jawab gue.
“Can we take a picture with you?,”tanyanya.
“Why,”jawab gue sok.
“Because…eh kamu mau ngapain mau foto sama dia?,”tanyanya sambil menyenggol bahu temannya.
“Ya…Cuma mau ambil foto doing,”jawab temannya.
Gue tertawa dalam hati melihat tingkah keduanya.
“So?,”tanyanya lagi.
“I don’t think so.I think it is not a good idea,”balas gue lalu melanjutkan perjalananku menuju mobil.Meninggalkan mereka berdua berdiri mematung seakan nggak percaya tentang jawaban gue tadi.
Gue menengok kebelakang.Tak lama kemudian si Pemain Roro Jongrang itu lalu menatapku dengan tatapan tajam.
“Ndri…aku nggak mau lagi ikut-ikutan foto sama Bule,Apalagi yang sombong dan sok cool kayak dia!,”serunya sambil menunjuk gue.
Gue melanjutkan perjalanan ke mobil,tapi rasa penasaran gue membuat gue menengok lagi kebelakang.Melihat bagaimana reaksi cewek itu.
“Heh cowok Bule apa kamu lihat-lihat!Liat aja entar aku kutuk kamu. Kamu bakal jadi Jomblo Ngenes (baca:Jones) seumur hidup,dan kamu bakal diputusin sama pacar kamu. Dan nggak ada jodoh lain kamu selain aku.Dan kalau kamu datang kepadaku aku akan nolak kamu habis-habisan,”kutuknya pada gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jet'aime Prambanan
RomanceTakdir.Satu kata itu...apa kalian mempercayainya?.Aku percaya...termasuk takdir baik ataupun buruk.Aku juga percaya...tentang legenda 'benang merah' yang menghubungkan kita dengan jodoh kita kelak.Yang akan semakin mendekat seiring berjalannya waktu...