Kak Taehyung

15

Malamnya saat habis makan malam, jungkook balik ke kamarnya main Hpnya, tiba2 ada Chat dari kekasihnya atau taehyung, dan itu di Biarkan jungkook, dia masih malu juga marah sama kekasihnya yang mesum itu, siapa yang nggak malu kalo di mesumin gitu, bisa saja itu namanya pelecehan.

Skip

pagi yang cerah, tapi jungkook malah males bangun, sebelum bundanya ketuk pintunya secara kasar.

"sayang ayo bangun, ada kekasihmu di depan!!" ucap bundanya dengan keras.

"aku nggak mau menemuinya bun!" kesalnya.

"itu loo kekasihmu kasian, harus sopan, itu juga gurumu lo kuk di sekolah"

"iya iya aku keluar, mau mandi dulu" jawabnya dengan kesal.

jungkook turun saat merasa sudah rapi, lalu menghampiri taehyung yang duduk di sofa sambil senyum ke dia.

"dek maaf ya, kaka minta maaf" ucapnya lalu menarik jungkook biar duduk di sampingnya, jungkook hanya nurut.

"makannya jangan mesum, kamu tau nggak kalo itu tak langsung kaka melecehkan aku" ucapnya sambil melipat tangannya di dada.

"yah maaf ya, kaka khilaf" taehyung munduk dan meraih tangan jungkook yang udah bawah.

"khilaf kok terus" ucapnya kesal lagi.

"hehehe...maaf ya"

"baiklah,  aku Maafkan, jika kaka mesum lagi, aku nggak mau ketemu kaka lagi, atau nggak ada ciuman lagi" ucapnya tegas dan dapat gelengan dari taehyung.

"jangan gitu lah dek, iya iya tapi boleh cium looh, karena tanpa menciummu aku tak bisa nafas" lebainya, dan dapat dengusan dari jungkook.

"kalo nggak nafas, mati dong"

"nggak gitu juga dek, kan kaka masih mencintaimu, jadi kaka nggak mau kamu janda dulu"

"jadi bohong dong"

"nggak dek kaka nggak bohong"

"bohong" tekannya.

"enggak dek, maaf ya"

"iya iya" lalu taehyung langsung memeluknya sambil menghirup leher jungkook yang wangi. yah karena jungkook nggak bisa marahan lama lama sama kekasihnya.

tiba tiba bunda teriak dari dapur.

"ayo anak anak, kita sarapan dulu" teriaknya.

"ayo ka sarapan dulu" ajak jungkook dan langsung menarik tangan taehyung ke dapur.

"ayo duduk dulu, bunda mau Panggil ayahmu di kamar" bundanya langsung pergi ke kamar.

ayah serta bundanya turun dan menuju ke dapur.

"loh ada CALMAN!" ujar ayah langsung duduk, jungkook dan tae hanya bengong tak tau yang di ucapkan ayah.

"CALMAN?, apa yah" tanya jungkook yang masih bingung.

"masak nggak tau?" jungkook hanya geleng tak mengerti, tae yang mendengarnya hanya diam.

"CALMAN itu CALon MANtu" terangnya jungkook dan tae hanya senyum belum konek dan dalam sekejap, pipi mereka langsung merona.

"udah udah kita sarapan dulu, bunda udah lapar dari tadi" ucap bundanya yang melihat anak dan CALMAN nya malu malu.

SKIP.

Taehyung yang masih di rumah kekasihnya, lagi duduk di sofa di temenin kekasihnya yang lagi sandaran di lengannya. Bunda lagi di butik dan ayah lagi ngantor, jadi mereka hanya berdua sambil nonton TV .

"dek nggak mau jalan gitu?" tanya Taehyung yang ngelus rambut jungkook yang tak di kuncir.

"nggak ah males, bentar lagi udah masuk sekolah, aku ingin malas malasan di rumah" bilangnya sambil pegangin tangan taehyung yang satu lagi.

"makannya badanmu gembul dek" ucapnya ngasal, tapi langsung dapat cubitan dari jungkook.

"kamu ngatain aku gendut gitu?" tanyanya kesal.

"nggak kok kamu hanya berisi saja, heheeh" ucapnya sambil nyengir,  jungkook langsung mendengus.

"menyebalkan, dah ah aku mau nonton aja" jungkook fokus nonton dan taehyung hanya melihat wajah jungkook, juga beberapa kali ia mengecup pipi jungkook yang lagi fokus nonton, sebelum ia menidurkan badannya dan menjadikan paha jungkook jadi bantal.

dan pagi ini di habiskan untuk berdua nya sambil nonton TV.

# IYUNG