"Kapan tanggal pertunangan Satria dan Viona. " Mahendra.
"Apa pertunangan " ucap Viona, dan membuat semua orang yang berada di meja makan terkejut dan melihatnya termasuk Satria.
"Viona gak mau di jodoh - jodohin mah, pah " Viona.
"Viona sayang kamu harus mau ya nak, pak mahendra ini kan temen papah mu " rayu Emy.
"Viona bilang gak mau ya gak mau " Viona memotong ucapan Emy dan langsung pergi ke kamar dan membanting pintu kamarnya dengan keras.
"BRAK"
Semua orang yang di sana terkejut.
"Maaf atas kelakuan Viona anak saya" Tio.
"Iya tidak papa, kami mengerti perasaanya, kami juga dulu seperti itu tapi setelah menikah pasti akan ada CINTA,ya sudah kalu begitu kami pulang dulu" jelas Amel.
"iya , mari saya antar" Tio.
Keluarga Satria sudah pulang , sedangkan Viona terus mengeluarkan cairan bening dari matanya dan terus membasahi pipi mulusnya.
"gue gak mau di jodohin sama dia , gue benci dia " isak Viona.
Tiba - tiba
"Tok... Tok.... Tok"
"Viona sayang jangan nangis lagi nak, nanti matanya sebam " rayu Tio .
" Biarin " jawab Viona jutek.
" Vin buka pintunya " Emy.
"Gak mau " Viona.
" Viona sayang buka pintunya ya" bujuk Tio.
" Viona bilang gak mau, ya tetep gak mau mending mamah sama papah pergi " usir Viona.
"Iya udah kalau kamu gak mau buka pintunya papah sama mamah pergi , ayo mah" Tio.
Mereka pun pergi meninggalkan Viona, sementara Viona yang lelah menagis langsung tertidur .
Skip pagi
Viona terbangun dari tidurnya dan segera bersiap - siap ke sekolah, setelah selesai bersiap - siap , Viona langsung pergi ke sekolah tanpa di ketahui oleh orang tuanya .
"Viona "
Viona merasa terpanggil Viona pun menoleh dan mendapat ke 3 sahabatnya .
"Iya" jawab Viona.
"Ih kok cuma ya sih " Elsa.
Iya ya panggil Viona itu Elsa.
"Terus gue harus bilang wow gitu" jawab Viona ketus.
"kamu kok jawabnya gitu sih " jawab Elsa dengan wajah cemberut.
" Kamu lagi ada masalah ya, kalau ada coba cerita sama kita, mungkin kita bisa bantu" Karina.
"Iya gue ada masalah" Viona.
"Masalahnya apa ? " Mischel.
"Tapi kalian jangan kaget ya " Viona.
Ketiga sahabatnya sangat penasaran dengan apa yang akan di sampaikan oleh sahabatnya itu.
"Gue di jodohin sama Satria " Viona.
" Apa " jawab ketiga sahabatnya seolah mereka sangant terkejut.
" Iii kalian gimana sih gue bilang ekspresinya biasa aja " Viona.
"Siapa sih yang bakal gak kaget denger berita kaya gini, tapi lo gak bercanda kan Vin " Karina." Buat apa cobak gue boongin kalian gak ada untugnya tau " Viona
"Trus lo terima apa gak perjodohanya" tanya Elsa kepo.
"Iya gak lah " Viona.
" Ya udah mending kita ke kelas yuk " ajak Viona.
Ketiga sahabatnya berjalan mengikuti Viona seolah mereka masih tak percaya dengan apa perkataan Viona tadi.
Saat sudah berada di depan kelas tiba - tiba Viona menghentikan langkahnya, dan otomatis ke 3 sahabatnya juga menghentikan langkahnya.
" Kenapa berenti sih Vin , ada apa sih ? tanya Karina.
"Kalian duluan aja , gue mau ketoilet" Viona.
" ya udah kita tunggu di dalam ya" Mischel.
Vionapun pergi pergi ke toilet dan saat keluar toilet Satria menariknya dan memojokkanya di tembok hingga jarak mereka seketar 5 cm.
"Kenapa lo nolak perjodohan ini " tanyabSatria.
"Karena gue masih mau sekolah dann" Viona menggantunkan ucapanya.
"Dan apa ? " tanya Satria.
" Dan gue benci sama lo " kata Viona sambil menunjuk - nunjuk dada Satria dengan jari telunjuknya.
" Kenapa lo benci sama gue apa alasanya " Satria.
" Lo gak perlu tahu alasanya dan lepasin gue " Viona.
Satria pun melepaskan Viona dan Viona langsung meninggalkan Satria yang sendirian di depan toilet wanita. .
.
.
.
penasaran lanjutanya apaSekrol ke bawah
Sekrol terus
Penasaran lanjutan ceritanya apa
Jangan lupa vote dan coment .Ada tantangan ni siapa yg bisa teken tanda bintang pake hidung
Silahkan mencoba
KAMU SEDANG MEMBACA
VIONA DAN SATRIA ( END)
Teen FictionIni pasti aneh kenapa gue bisa nikah sama orang yang gue benci #14 viona 11/03/20 #22 satria 11/03/20 #21 ketuakelas 11/03/20 #222 benci 26/03/20 #695 perjodohan 11/03/20 Cover by : FatyaLatief