Chapter 16
“Semua kata dalam hatiku hanya menginginkanmu. Sekali lagi hari ini, aku memejamkan mataku, kebahagiaanku hanyalah dirimu. Apa kau tahu kebahagiaan ini ?”
Yuri masuk terlebih dahulu kedalam rumahnya ia segera membawa koper Tiffany kedalam kamar tamu yang ada dirumahnya. Jessica membawakan segelas air untuk Tiffany yang kini duduk di sofa ruang tengah…
“Dimana Umma Jessie ? Yuri bilang padaku jika umma menemanimu disini selama ia pergi.” Tanya Tiffany setelah meminum airnya.
“Umma pulang sebelum kau dan Yuri datang Tiff…” Jawab Jessica yang kini duduk disamping sepupunya tersebut. Tiffany kembali memeluk sepupunya itu dengan bersandar dibahunya. Jessica dapat merasakan kesedihan hati Tidfany saat ini ia pun membalas pelukan Tiffany dan sesekali mengusap lembut bahunya. “Apa yang kau pikirkan eoh ?”
“Bukankah aku wanita yang sangat kejam Jessie ?” Tanya Tiffany
“Ania, kau hanya berada dalam situasi yang tidak tepat dalam dua pilihan Tiff. Aku mengerti pilihanmu untuk membantu uncle Hwang hingga kau benar-benar mencintai Taeyeon akan tetapi Taeyeon mengetahui semua ini bukan darimu jelas dia pasti sangat kecewa akan hal itu dia mencintai dan membenci dirimu dalam waktu yang bersamaan bahkan mungkin Taeyeon membenci dirinya sendiri karna tak bisa melupakanmu saat ini.” Terang Jessica, Tiffany mencoba mendengar penjelasan Jessica dengan seksama. “Saat Taeyeon menyadari betapa ia mencintaimu dia datang disaat yang tak tepat pula disaat kau mencoba membuka hati untuk pria lain tapi justru semua itu gagal bukan ?” Tiffany mengangguk mendengar apa yang Jessica ucapkan.
“Itu semua bukan kesalahanmu Tiff tapi keadaan yang tak berpihak pada kalian berdua…”
“Apa yang harus aku lakukan Jessie..?”
“Kau masih mencintainya ?” Tiffany kembali mengangguk. “Kini giliranmu untuk meyakinkan Taeyeon bahwa kau benar-benar mencintainya…” Saran Jessica. Tiffany bangun dari pelukannya menatap Jessica tak percaya…
“But bukankah aku sangat egois jika hanya memikirkan perasaanku saja Jessie ? Dan lagi gadis itu…” Tiffany kembali teringat dengan gadis yang bersama dengan Taeyeon waktu itu dan mungkin juga gafis itu yang Taeyeon telpon kemarin.
“Irene ?” Tebak Jessica
“Aku tak tau pasti siapa nama gadis itu…”
“Dia memang gadis yang baik Tiff dan pula dia sangat cantik setiap pria pasti menyukainya tapi apa kau tau jika Taeyeon berbicara kepada kami bahwa ia hanya menganggap Irene hanya sebagai dongsaengnya…” Jelas Jessica membuat Tiffany terlihat berpikir sejenak.
“But tetap saja bukankah aku selalu menyakiti hatinya selama ini. Aku tak ingin menjadi penyebab ia kembali terluka Jessie…” Ujar Tiffany
“Apa kau berniat untuk melukai perasaan Taeyeon kembali ?” Tanya Jessica
“Anio….aku tak ingin melihatnya tersakiti Jessie.” Ujar Tiffany tulus
“Jika kau benar-benar mencintainya kau pasti tau cara untuk menumbuhkan kembali perasaan itu Tiff bukan hanya itu kau harus pintar untuk menjaga dan merawatnya agar sebuah hubungan dapat bertahan dan berjalan bukan hanya untuk 1 hari 1 minggu 1 bulan ataupun 1 tahun tapi hanya 1 sampai nafasmu berhenti.” Ujar Jessica bijak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Love You
FanfictionBiarkan semua mengalir seperti air yang mencari hilirnya, begitu dengan cinta yang akan datang mengetuk hati setiap insan yang membutuhkan bukan untuk singgah akan tetapi menetap dalam waktu yang sangat lama.
