Happy Reading~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bugghh
Pukulan itu mendarat tepat di wajah tampan Kim Taehyung yang kini memalingkan wajahnya ke arah kanan, berkat pukulan dari seorang Choi Seungcheol yang kini berdiri kokoh dihadapannya.
Wajahnya yang memerah, menunjukkan betapa murka nya ia saat ini pada sosok didepannya.
Taehyung mengangkat wajahnya, sebelah tangannya memegang pipi kirinya yang menjadi pendaratan sempurna dari kepalan tangan pemuda Choi itu.
"Kau! Bisa-bisa nya, kau...." Seungcheol tak mampu melanjutkan kalimatnya.
Nafasnya yang berderu tak beraturan itu, benar-benar menunjukkan sesuatu yang tak ingin mereka yang berada disana lihat.
Kemurkaan seorang Choi Seungcheol.
Taehyung menatap Seungcheol sekilas, sebelum pandangannya kini beralih pada sosok kekasih- Ah tidak, mungkin lebih tepatnya adalah mantan kekasih nya.
Hong Jisoo, pemuda cantik nan lembut itu hanya menyampirkan senyum tipis penuh kesakitan.
Ya, pemuda Hong itu tak pernah mengetahui bahwa mengorbankan perasaannya akan membuatnya merasa sesakit-sakitnya luka di hati.
Apakah perasaan Soonyoung juga sesakit yang ia rasakan ketika tahu bahwa dirinya dan pemuda yang ia cintai itu telah menjalin hubungan?
Entahlah tak ada yang tahu kecuali pemuda Kwon itu sendiri.
"Maaf.." Ujar Taehyung pelan.
Entah untuk siapa kata itu ia ucapkan?
Untuk Seungcheol yang tengah murka atau untuk mantan kekasihnya yang justru kini mengalihkan pandangannya dari pemuda Kim itu.
"Maaf kau bilang?" Seru Seungcheol seketika membuat pemuda Kim itu kembali mengalihkan atensi nya pada sosok dihadapannya saat ini.
"Aku membiarkanmu mendekati Jisoo, menjadikannya kekasihmu. TAPI BUKAN BERARTI KAU JUGA BOLEH MENYENTUH ADIK-ADIKKU, TERMAKSUD SOONYOUNG!" Teriak pemuda Choi itu dengan kemarahan yang sudah memuncak hingga ke ubun-ubun.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNREQUITED LOVE
Боевик"Karena aku tahu. Cinta tidak harus memiliki. Bagaimanapun caranya, cinta tidak akan datang pada setiap orang yang ingin memiliki cinta itu sendiri."
