Ada rindu dan juga ketakutan di mata laki-laki itu. Ia berdiri ditengah keramaian Soho, di depan sebuah resto-gallery berlantai dua yang bernama Meadow. Matanya menatap ke arah papan pengumuman yang diletakkan tepat sebelum pintu masuk. Pada papan itu tertulis.
Ia tertawa kecil. Jiyeon akan selalu menjadi sosok khas yang ia kenal. Kepribadian gadis itu, jeruk, dan fotografi adalah tiga hal yang saling tak terpisahkan. Ia tidak bisa membayangkan Jiyeon tanpa kamera atau Jiyeon yang tidak menenteng tas karton berisi jeruk.
"Jeruk itu seperti hidup. Bittersweet."
Jiyeon sering berkata begitu kepadanya.
Kenangan itu membuat tawanya menghilang, berganti seulas senyum masam, semacam rasa jeruk yang kemarin dikirim oleh Jiyeon. Sejak tadi, bahkan sampai detik ini, ia masih ragu kedatangannya ke Hongkong akan memperbaiki keadaaan. But now, disinilah dia. Sekarang, sudah terlambat untuk memutuskan mundur.
Ia pun menepis keraguan itu dan melangkah masuk ke Meadow. Kali ini, ia ingin mengecap manis jeruk.
Waktu itu aku prnh share secuil kata dri novel ini. Skrg waktuny d up. Smoga msh ada yg trtarik dngn cerita yg castny Myungyeon.. Mereka kesayangan aku, mau move on, msh suuuusah. hahah.aku jg ngetik lanjutan Sempurna, gak jadi2, mmg gak bakat rasany, prtama nulis ff thn 2013 & trakhir jg 2013 wqwqwq. Sempurna-ny selesai d sana sj lah ya(?)
vote & commentsny sllu d tggu. makasih :)
KAMU SEDANG MEMBACA
O R A N G E
RomanceORANGE, cerita diambil dari sebuah novel yang berjudul sama. [Just sharing the novels that i like] Park Jiyeon ditunangkan. Tanpa dasar cinta, murni karena alasan bisnis. Calon tunangannya, Kim Myungsoo, adalah eligible bachelor yang paling diingin...