Warning : Adult and explicit sensual content!
Di setiap malamnya Lady Annaliese Edenburg dihantui oleh mimpi tentang seorang pemuda dengan warna mata yang berbeda. Mimpi penuh misteri itu membuat Anne berambisi untuk menemukannya, namun apakah ambis...
"Ambrose belum kembali?" suara itu membuat Tish segera menghapus air mata yang membajiri wajahnya. Ia menoleh dan menemukan Julio, adik sang Alpha, datang sambil membawa sesuatu semacam obat-obatan di tangannya. "Belum" jawab Tish, singkat.
"Tabib menitipkan ramuan ini kepadaku, Anne harus meminumnya begitu dia sadar untuk membersihkan racun dari tubuhnya" Tish menerima ramuan itu. Tapi bukannya menyimpan ramuan itu untuk Anne, dia malah membukanya dan mencobanya sedikit.
"Apa yang kau lakukan?" tanya Julio, merasa heran.
Dahi Tish mengernyit karena ramuan itu terasa pahit dan juga asam, "Jangan tersinggung, aku hanya tidak ingin seseorang mencoba untuk mencelakai Anne lagi"
Tish menyimpan ramuan itu bersamaan dengan Julio yang terkekeh geli, "Aku mengerti, lelaki sepertiku memang pantas dicurigai bukan?"
Tish melirik Julio datar sebelum ia kembali menaruh perhatiannya pada Anne, "Sudah kukatakan jangan tersinggung, aku tidak punya alasan pribadi untuk mencurigaimu, yang aku lakukan hanyalah untuk berjaga-jaga saja"
— TBC —
Cerita lengkap Beauty & The Werewolf sudah dapat kalian beli di Karya Karsa seharga 57.500 rupiah ya! Cerita sudah lengkap dengan bonus chapternya yang hawt, jadi tunggu apalagi? Buat yang penasaran dukung sekarang juga!
Cara mendukung karyakarsa via web : 1. Buka KaryaKarsa lewat browser hp kamu (www.karyakarsa.com) lalu log in dan pilih karya yang ingin kamu dukung 2. Klik gambar koin lalu nanti kamu bisa mengganti metode pembayaran yang kamu inginkan (dana, tf bank, shopeepay, gopay, ovo, dll)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
3. Selesaikan pembayaran kemudian kamu bisa baca karya lewat aplikasi atau lanjut di web.
Jangan lupa untuk vote dan comment, perhatian dan dukungan sekecil apa pun dari pembaca sangat berarti untuk penulis dalam berkarya!
