Digugurkannya daun,
Seolah patah menolak hidup
Diterjangnya ombak,
Seolah rapuh menolak kokoh
Dijatuhkannya harap,
Seolah nyata menolak fana
Sungguh konyol
Sungguh lucu
Haus akan rasa yang bahkan mampu mati
Menghamba pada sesama penghuni semesta
Mampu hilang
Bahkan lebih cepat dari sementara
Lebih singkat dari selamanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Enigma Rasa
PuisiBiarkan aku menulismu Biarkan aku melukismu dalam bait kata Biarkan aku mengenangmu untuk waktu yang panjang Karena aku tidak tahu kapan kamu akan menghilang