Saffa [Pertengkaran Menjadikan Percintaan]

Masa Sekolah Pertama Saffa

"Ayo Udah siap ?"

"udah"Saffa sambil memakai sabuk penggaman

Saffa pergi ke sekolah barunya bersama mama nya.....

"kamu bawa Handphone?"

"bawa mah"

"nanti kalo udah pulang sekolah telfon mama aja"ucap mama nya kepada Saffa dengan lembut,Saffa langsung mengaguki mama nya.

"yaudah mah kalo gitu Saffa masuk dulu ya Assalamualikum."Saffa langsung mencium tangan mama nya kemudian jalan masuk ke sekolahnya.

Saffa berjalan di lorong sekolah sambil melihat-lihat kelas-kelas,sambil mencari kelasnya.

Saffa melihat selembar kertas tertempel di kaca kelas dan dia melihat ada nama nya tertulis di sana.

Saffa Liastiani Anggraeni

Saffa langsung memasuki kelas itu,dan dia duduk di bangku ke-5 paling belakang.

Dia melihat sekilingnya sambil menatapi setiap wajah yang ada di kelas itu,dan tidak ada satupun orang yang ia kenali.

Saffa langsung mengambil handphone di dalam tasnya,langsung mendegarkan musik,sambil tertidur dengan alunan melodi musiknya.sampai dia tidak sadar bahwa dikelas itu sudah ramai dan Pembina osis sudah datang.

"ehmmmm..."

Teguran dari Pembina osis,dan akhirnya saffa mendengar dan melihat pandangan nya ke seluruh ruangan.

Saffa langsung mematikan musiknya dan memukan handphone nya kedalam tasnya,dia langsung mendengarkan percakapan osis.di depan kelasnya ada 3 anggota osis,Saffa memandang mereka dengan wajah lemas.

"Assalamualaikum,perkenalkan nama kaka ditto saputra panggil aja ka ditto."

"Assalamualaikum,perkenalkan nama kaka ayu dwi cahyani panggil aja ka ayu atau ka dwi,kaka disini selaku wakil osis di sekolah ini"

"Assamualaikum,perkenalkan nama kaka Bayu Siregar,panggil aja ka Bayu.

Osis sudah berada didepan mereka mulai menjelaskan perturan dan lingkungan sekolah sekitar,seperti kantin,mushola,dll.Beberapa murid di kelas ada yang bertanya dan yang lain hanya menyimak.

Setelah penjelasan sudah dimengerti dan tidak ada lagi yang bertanya,Kak Bayu mengusulkan mengadakan permainan.

"gimana,kalo kita buat permainan tebak-tebakan?."Usul Kak Bayu

Krik.....Krik....Krik....

Tak ada yang menyaut,seketika kelas sepi beberapa saat.

"ko pada gak respon sih malah pada diem!!!!"Ucap ka Ayu

"GAK ASIK AHHHHH"Ucap semua muris di kelas

"Asslamualaikum"

Saffa mendegar suara dari arah luar,Seseorang lelaki masuk dengan muka ceria,kemungkinan itu ketua osis di sekolah ini.

"ihh ganteng banget"Ucap anak perempuan di kelas,dengan suara pelan sambil melirik melihat lelaki yang baru masuk itu.

"enggak biaasa aja sihh"Ucap Saffa dengan suara langtang,semua anak perempuan melirik ke hadapan saffa

"Bayu,kok pada diam?ini gak ada permainan?"

"tadi udah ditanyain,tapi pada gak mau di ajak main katanya kurang seru"

"yaudah,kalo gini biar saya aja yang atur ya"kemudian bayu mengaguk

"Assalamualaikum,perkenalkan nama kaka Surya thjahja,panggil aja Kak Surya,kaka disini selaku ketua osis disekolah ini.

"kaka ingin mau ajak kalian nyayi satu satu kedepan.Gimana?"

"Mau....''

Cuman Saffa yang tidak menjawab hanya menyimak.

"ok,sekarang kaka tunjuk siapa duluan yang maju." Ucap ketua osis sambil mencari target untuk bernyayi

"nah itu perempuan yang duduk di belakang,Ayo maju"Ucap kak Surya,sambil menunjuk Saffa.

"Gak ah,mager banget"Ucap Saffa,dengan suara lesu

Kak Surya langsung menyamperin Saffa,dan mengajak saffa untuk kedapan sambil memegang tangan saffa dan menariknya saffa kedepan.

"ayo cepetan maju"

"gak ahhh"dengan ekspresi muka kesal dan lesu

"ayo cepat,dasar pemalas" surya sudah kesal dengan sifat saffa,dan meniggalkan saffa

Akhirnya saffa berdiri dan menyampari Surya,dengan keadaan kesal.

"kalo ngomong jangan seenaknya dong!!!" Ucap dari mulut Saffa dengan menatap Surya dengan kesal

"makanya kalo disuruh maju itu nurut,nama kamu siapa sih..?"Ucap kak Surya dengan sedikit keras.

"Saffa Listiani Anggraeni"Jawab Saffa dengan sedikit kesal

"Sini lebih dekat lagi"Surya melambaikan tangan nya,menyuruh Saffa untuk lebih dekat lagi dengan ka Surya

Saffa berjalan malas,setelah sampai di depan Surya,Saffa menoleh setelh Surya menjentikan jari nya ke dagu Saffa.

"Siapa nama kamu tadi?."

"Mau lusa,mau sekarang nama saya Saffa Listiani Anggraeni"Ucap Saffa dengan wajah tak suka

Mendengar jawaban Saffa yang penuh kesal dan tak suka,Surya menjentikan jari nya ke dagu saffa

"Kak Surya..."Bentakan Saffa yang penuh kekesalan

Saffa mengangkat tangannya ke muka Surya ingin menampar Surya tetapi diurungkan nya.

"kenapa gak jadi mukul?"Ucap Surya sambil menyorotkan pipinya ke tangan nya saffa,memancing kemarahan Saffa

"Rambut acak-acakan,kerah gak di kancingi,dasi juga gak di pakai"Ucap Surya sambil memerhatikan pakaian yang dipakai oleh Saffa.

"Suka-suka oranglah"Ucap Saffa dengan kesal

"Dasar pemalas,yaudah sono duduk"Ucap Surya,dan menyuruh saffa untuk duduk

Saffa langsung menyadari dirinya setelah mendengar ucapan Surya walaaupun sedikit keras kepala.