Surya Lelaki terhebat

117 17 0
                                    

Sore hari dengan indahnya Sunset,Aku berdiri tegak memegang kayu dermaga dengan menikmati sunset yang sedang ada di hadapanku.aku memutar musik kesukaanku dengan menggunakan earphone,mengayunkan kepala mengikuti melodi irama lagu.aku berjalan di tepian dermaga melihat ke sekeliling dermaga itu,aku menikmati hembusan angin yang menerpa dan cahaya matahari yang terbenam,aku membuka handphone untuk memotret sunset yang sedang ada di hadapanku untuk aku jadikan insta story.aku menulis caption
"Jangan pernah menjadi orang lain untukku, karena aku hanya butuh kamu disetiap hembus nafasku."dengan suara ketukan keyboard dari handphone Saffa.
Aku melihat seseorang mendekatiku dan dia menghampiriku dengan melihatkan senyumannya.

"Hai...."tegur lelaki itu kepada saffa dan berdiri di samping Saffa.

"Yes, What is up?"Jawab Saffa dengan menganggukkan kepalanya.

"What is your name?"

"my name is saffa, what is your name?"Saffa menanyakan balik kepada lelaki itu.

"which one is good, my name is jafar. I come from Indonesia, where do you come from?"jawab jafar

"kamu juga orang Indonesia?" Tanya saffa dengan senyuman nya dan sedikit ketawa nya dengan menutup mulutnya.

"Oh kamu juga dari Indonesia juga,berarti kita sama dong?"

"Iya dong... Kamu kesini ngapain?" Tanya Saffa

"Aku disini kuliah universitas Amsterdam,kalo kamu kesini ngapain kuliah juga?"

"Disini aku cuman nemenin pasangan aku kuliah sekalian aku holiday, ngomong ² kuliah kamu sama kaya pasangan aku"

"Hmmmm begitu,kamu tinggal dimana?kalo aku di apartemen Schinkelkade." ucap jafar.

"Berarti sama dong aku juga tinggal di apartemen Schinkelkade,kapan kapan main ya ke apartemen aku,udah mau malam aku pulang duluan ya"

Aku langsung meninggalkan Jafar karena hari sudah malam,aku berjalan cepat menuju apartemen.karena dermaga itu tidak jauh dari apartemen aku.sesampainya aku di apartemen dan aku mengetuk pintu.

"Tuk..tuk...tuk.." suara ketukan pintu

"Abis dari mana kamu baru pulang ?"membuka pintunya,Surya memalang pintu masuk dengan menggunakan tangannya.

"aku abis dari dermaga liat Sunset,emang kenapa gak boleh?"Jawab Saffa merundukan kepalanya.

"Bukannya gak boleh,aku takut kamu kenapa-napa.kamu itu baru beberapa hari disini."

"Iya,maaf aku gak bakal ulangin lagi"

"Yaudah Ayuk masuk".

*****

Malam ini aku akan berjalan-jalan ke tempat yang sangat populer di Belanda yaitu Kanal Amsterdam tepatnya berada di kota Amsterdam,aku Jalan berdua dengan canda dan tawa tidak lupa dengan memakan es krim kesukaan Surya mengendong aku dan memutar mutar badannya.Hati kecilku berkata "Surya dia selalu membuat aku bahagia walaupun di suka ngeselin dia selalu ada buat aku dari bangun tidur sampai aku kembali tidur."aku berhenti dan Surya menurunkan ku di sebuah toko buku dan dia mengajaku masuk,aku melihat banyak buku yang sangat populer di Amsterdam aku senang sekali berasa ada di surga dunia.

"Gimana kamu suka?" Tanya Surya dengan badan memutar dan tidak lupa dengan senyumannya.

"Aku suka banget...,aku berasa ada di surga dunia" Jawab Saffa memeluk Surya dengan muka tersenyum,Saffa melihat-lihat buku dan membaca buku yang ia sukai.

"Saffa,coba sini"

"Iya ada apa?"

"Nih buku novel yang aku tulis,kamu adalah orang pertama yang membaca novel baruku."

"Wawww bagus banget, pasti seru ceritanya" Saffa tertarik dengan novelnya Surya,Saffa langsung membacanya dengan muka tersenyum.

Hari ini aku senang lebih dari senang,Surya selalu tau apa yang membuatku merasa senang dengan cara dia sendiri,Surya memang Lelaki terhebat yang pernah aku temui seperti Bulan yang bertemu dengan matahari yang bisa menerangkan bumi di setiap malam .mungkin ini kisah yang tidak pernah aku lupakan bersama Surya di Amsterdam.

Saffa [Pertengkaran Menjadikan Percintaan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang