Fiorenza VOP
‘bangsat ! siapa sebenarnya lelaki ini !’umpatku dalam hati. Dia mengganggu pekerjaanku, bisa-bisa aku di pecat dari pekerjaan ini dan bagaimana aku melanjutkan hidup, mencari pekerjaan baru ? itu tidak semudah yang kalian pikirkan. Pandanganku kini berubah menjadi pudar dan di terangi cahaya yang sangat menyilaukan, sial aku lupa jika aku mempunyai kutukan bisa melihat masa depan seseorang jika tanganku bersentuhan dengan tangan orang tersebut.
‘daddy look at what I found’ terlihat seorang anak lelaki kira-kira berumur tujuh tahun menghampiri ayahnya, mereka terlihat bahagia dan bermain bersama di tepi pantai ini.
Pantainya begitu indah, bahkan aku bisa meresakan desiran angin menerpa tubuhku dan mendengar bunyi deruan ombak yang kian bergulir.
Lelaki yang di sebut sebagai ayah oleh lanak lelaki kecil tersebut menoleh dan tersenyum bahagia akan tingkah anaknya. Lelaki itu adalah pemuda yang menarik tanganku sekarang, yaaa itu memang dia aku bisa melihat kemiripan mereka. Raut wajah tenang dan rahang kokoh yang menghiasi wajahnya di tambah lagi mata coklat keemasan yang ia miliki, mereka berdua sungguh mirip menurutku. Yang membedakan hanyalah warna rambut lelaki tersebut berwarna pirang sedangakn anak kecil tersebut berwarna coklat gelap.
‘where is your mommy, hero ?’ucap lelaki itu ke anak kecil tersebut. Anak kecil itu hanya menunjuk ke arahku, aku tidak mengerti maksudnya apa. Lelaki tersebut berputar dan menatap ke arahku, aku hanya bisa bungkam. Ini tidak pernah terjadi sebelumnya, maksudku ketika aku bisa melihat masa depan seseorang maka dia tidak bisa melihat dan merasakan kehadiranku pada saat itu. aku tersadar dan melihat ke arah sekelilingku, tidak ada siapa-siapa di sini selain diriku. Ini tidak mungkin, ‘this is not real, this is really not real’ ucapku pelan sambil memejamkan kedua mata ku berharap semua nya berakhir sekarang juga.
Bunyi deruan ombak yang awalnya ku dengar kini telah berubah menjadi suara-suara aneh di sekelilingku.’wake up, wake up’ pekik ku dalam hati
“hey sadarlah, apa yang terjadi denganmu ?”satu suara membuat ku tersadar dan membuka kembali kedua bola mataku. Aku hanya diam dengan napas menderu, itulah efek yang terjadi jika aku melihat kisah hidup seseorang. Kejadian tadi masih terbayang di otak ku, itu sungguh aneh. Satu lagi yang membingungkan, aku tak melihat bagaimana akhir hidupnya atau bisa di katakan bagaimana dia mati nantinya. Melihat kematian seseorang sudah biasa bagiku, itu bagaikan sarapan yang ku santap setiap paginya.
Siapa pemuda sialan ini ? mengapa dia membuat penglihatan masa depanku berbeda. Ini mencurigakan
“aku tau kau penasaran, tentang apa yang terjadi dengan penglihatanmu dan siapa diriku sesungguhnya”lanjutnya dan beralih menatap danau yang berada di depan kami, sekarang kami berada di jembatan kota. Aku yang tadinya hanya diam dan bingung langsung mendongak kan wajahku dan menuju ke sampingnya
“apa maksudmu ?”balasku singkat dengan menatap danau yang berada di tempat ini
“kau tidak usah takut, aku tau siapa sebenarnya dirimu”balasnya dan memutar wajahnya menatap ke arahku, aku bisa melihat itu dari sudut mata yang ku miliki
“ck, maaf tapi aku tidak takut dengan orang seperti mu. Kau tidak tau apa pun tentang diriku”balasku dingin tanpa melihat wajahnya. Terlalu berbahaya jika aku membuka kebenaran siapa aku sebenarnya dan dengan keanehan apa yang ku miliki
“aku tau siapa dirimu, namaku Evan David Hernandez”balasnya dengan senyuman ironi ke arahku
Aku tidak tau harus mempercayainya atau tidak, mungkin mulai dari sekarang hidup ku akan terasa berbeda. Dan itu semua karena dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
CURSE (Justin Bieber)
Mystery / ThrillerBorn with a curse and die with a curse too, nothing can change ...