Love Secret [on going]

12

"Door"

"Eeh monyet mirip lo" Sentak zee karna ada yg mengagetkan nya

"Masa gue mirip monyet, ngga asik lo"kata varen orang yg sudah mengangetkan zee

" Yaakan spontan, lo sih pake ngangetin segala" Kata zee lalu melanjutkan rajutan nya

"Lo lagi ngapain?"

"Menurut lo"

"Judes amat neng"

"Gue lagi ngerajut sapu tangan" Kata zee sembari fokus pada kegiatan nya

"Gue juga bisa" Bangga varen

"Seriusan? Ga percaya gue"

"Sini, biar percaya" Kata varen lalu merebut sapu tangan yang belum selesai itu

Varen melanjutkan rajutan zee dg telaten membuat zee terperangah bahkan cara dan teknik yg digunakan varen sangat cepat dan rapi

"Waw"decak zee kagum melihat sapu tangan rajut itu sudah selesai dg cepat dan juga begitu rapi

" Nah, tinggal di kasih tanda" Kata varen lalu merajut di sudut sapu tangan dg warna benang yg berbeda

"C&G" Kata zee mengeja tulisan itu

"Cla dan ghif" Ucap varen lalu menyimpan peralatan rajut

"Thanks ghif" Ucap zee bahagia

"Sama sama cla" Balas varen tersenyum

"Mau renang?" Ajak varen

"Ngga deh, lo aja" Kata zee

Varen lalu membuka baju kaos nya dan meninggal kan celana pendek nya lalu terjun ke dalam kolam renang

"Dingin?" Tanya zee

"Ngga kok, b aja" Jawab varen lalu mulai berenang

Zee hanya duduk manis di tempat nya sembari memainkan hp dan memvidio varen lalu di masukkan ke dalam snapgram nya

Varen mendekat ke tepi kolam menghampiri zee

"Sini" Kata varen lalu zee berdiri dan berjongkok di dekat varen

"Apa?" Tanya zee

Varen mengisyaratkan zee untuk mendekat, zee lalu menunduk seakan mengerti dg arahan varen

"Ily" Bisik varen di telinga zee

Pipi zee bersemu merah ia tak tau mau membalas apa jujur saja di lubuk hatinya yg paling dalam sebenarnya ia masih sangat mencintai varen tapi karna hal di masa lalu mereka lah yg membuat zee tak mau mengakui bahwa ia masih mencintai varen

Cup

Selagi zee termenung varen dg tiba tiba mencium zee di bibir, ingat pemirsa di bibir!!

Bibir zee tidak suci lagi!

Bibir nya tak perawan lagi!

Zee mematung, tak lama varen melepaskan kecupan nya, zee pergi dari sana ia menunduk malu, enak saja si varen main nyosor

Emangnya mereka punya hubungan apa selain mantan dan juga teman biasa

Haduh zee zee si varen kan udah ngajak balikan lo nya aja yg sok sok an nolak

Iya juga ya, pikir zee

Tapi zee tetap pada pendirian nya ia tak mau balik ke varen

***

Malam harinya zee sengaja hanya mengurung diri dikamar ia tak mau keluar karna masih merasa malu bertemu varen

Tiba tiba alunan lagu on my way berbunyi dari hp zee menandakan telepon masuk

Bunda ❤ calling

Hallo sayang, assalamu'alaikum

Halo bunda, walaikum salam

Kamu lagi ngapain?

Lagi di kamar bun

Kamu dirumah tante hana kan?

Iya bun
Nenek udah sehat bun?

Alhamdulillah udah mulai baikan

Terus bunda kapan pulang, zee kangen

Bentar lagi bunda bakal pulang sayang

Bunda jaga kesehatan ya

Iya sayang,kamu juga

Yaudah bunda tutup ya, bunda mau ngurusin nenek dulu

Iya bun, salam buat nenek

Iya sayang, assalamu'alaikum

Walaikumsalam

Bip

Telepon mati lalu zee bersiap untuk tidur

***

Pagi hari ini zee sengaja bangun lebih pagi untuk berangakat ke sekolah duluan karna tak mau bertemu varen, yah apalagi alasannya kalau bukan insiden kemaren

Zee memberi alasan pada mama hana bahwa ia sedang ada urusan mendadak bersama deana, jadi dia harus pergi pagi pagi

Sesampainya di sekolah zee langsung memasuki kelas yang hanya ada dua orang siswi bernama nadea dan cinta yg sepertinya dapat tugas piket hari ini makanya datang pagi pagi

"Hai zee, tumben pagi banget datang nya" Sapa nadea

"Eeh hai juga, gapapa lagi pengen datag pagi aja" Sapa zee balik

Bagaimana tidak sekarang itu masih jam 06.35

***

Murid murid mulai berdatangan begitupun sahabat sahabat zee karna ini hari senin jadi mereka bersiap siap menuju lapangan untuk ikut serta mengikuti upacara bendera yg rutin dilakukan

Saat upacara pembina upacara yakni pak kepsek sendiri menyampaikan info bahwa sebulan lagi kelas 12 akan menghadapi ujian dan seminggu kemudian akan disusul kelas 10 & 11 untuk ujian naik kelas

Benar juga info yg di beri azril tempo hari, berarti tak lama lagi varen dkk akan tamat dan melanjutkan ke jenjang kuliah

Zee berpikir apakah varen akan lulus di univ ausie yg ia bilang tempo hari, di satu sisi zee merasa bahagia jika varen lulus itu artinya varen bisa mewujudkan impian nya untuk kuliah disana tapi di sisi lain zee sedih itu artinya ia akan berpisah dg varen padahal baru saja ia berbaikan dan kembali dekat dg varen walaupun hanya sebatas teman tak menjadi sepasang kekasih seperti dulu

Tbc