Aku sudah kembali berlari meninggalkan booth menuju ke garis finish yang hanya tinggal 3 kilometer lagi. Kali ini seperti biasa Liam kembali berlari bersamaku. Jangan tanya kenapa aku memperbolehkannya untuk berlari bersamaku, karena kau akan mendapatkan jawaban yang memalukan.
Dia merengek padaku.
Asal kau tahu, aku benci seseorang yang merengek. Mereka persis seperti bayi jorok dengan liur dan ingus yang keluar. Dan jika seseorang merengek padaku, itu pasti akan menjadi sebuah tamparan yang menggelikan pada mentalku. Intinya, aku benci Liam.
"Kau tak banyak omong ya," Liam memecah keheningan diantara kami. Aku tak menjawab dan lebih memilih untuk tidak mendengarkannya. Orang seperti Liam tak pantas untuk didengarkan. Jika kau punya satu dihidupmu, pastikan kau mengingat ucapanku ini. Ingat.
"Hei bicaralah."
"Hm."
"Kita harus mengobrol karena aku punya bahan obrolan untuk kita."
"Hm."
"Ini tentang pesaing kita. Terutama pesaingmu."
Aku menoleh kepada Liam seraya menyipitkan mata. Pesaing? Oh, telingaku sensitif akan ini. "Siapa?"
Liam tersenyum lebar ketika mendengar suaraku. "Dia gadis dimana waktu itu yang memegang peringkat kedua saat kau memenangi lomba lari di Paris dan juga Belanda."
Aku menjilat bibir atasku seraya berfikir. Mataku bergerak ke atas dan berdiam pada posisi yang sama selama beberapa menit hingga aku perlahan mulai mengingat orang yang dimaksud Liam. "Oh dia."
"Apa kau tahu?"
Aku menggeleng. Saat itu, aku terburu-buru untuk kembali ke London dan tak sempat untuk bersalaman atau sekedar memperhatikan siapa pemenangnya. Lagipula aku juga tak peduli. Yang penting saat itu aku menang dan bukan sebuah pekerjaan yang berarti untukku menghafal siapa juara kedua atau ketiga dibawahku.
"Tidak."
Bahu Liam merosot ketika mendengar jawabanku. "Kau ini benar-benar ya. Perlu kau tahu, dia itu juga ikut dalam pertandingan ini."
Gaada yg bener nebak clue nya di chapt sebelumnya :""

KAMU SEDANG MEMBACA
Payne Game
Fanfiction❝ Dia, Liam Payne, hanya laki-laki tolol dengan seribu gombalan sampah ❞ Copyright © 2014 by ratukuaci All Rights Reserved