17

963 147 1
                                    

Jangan lupa tekan bintang sebelum membaca   :)
HAPPY READING YEOROBUN
Kolom komen diisi yaa



Daun-daun terlihat masih basah setelah semalam diguyur hujan. Berbeda dengan hari-hari biasanya, pagi ini Taehyung tak berangkat ke kantor. Ia mendapat penugasan untuk melakukan kunjungan ke sebuah perusahaan yang dinilai sangat berpengaruh pada perkembangan produk dari TNT group.

Dari balik kaca mobilnya, Taehyung duduk sambil memainkan ponselnya. Sang sopir hanya sesekali mengajaknya bicara ketika ditanya. Selama perjalanan menuju Jeju, Taehyung begitu bersemangat setelah mendapat balasan pesan dari wanita yang sudah menembus hatinya.

"Bojangnim tadi meminta untuk berhenti di Jongno?"tanya Pak Eunkwang yang sudah menjadi sopirnya selama 1 bulan ini.

Taehyung menurunkan kaca mobilnya. Ia melihat keluar untuk menyaksikan suasana jalanan di sekitarnya.

"Kita berhenti di sini! Ia akan datang sebentar lagi"balasnya

Pak Eunkwang mengangguk.

Taehyung masih mengamati keadaan luar. Ia tampak menunggu kehadiran seseorang.

Tangan pria itu terulur keluar saat seorang wanita berada di seberang jalan. Melihat wanita itu membow, Taehyung mencoba menahan senyumnya. Ia mengamati bagaimana wanita itu bergerak menyeberangi jalanan yang masih sepi.

Setelah membow, wanita dengan rambut yang diikat kuda itu masuk ke dalam mobilnya.

"Jadi, Direktur Kim menunggu Sekretaris Jung sejak tadi?"tanya Pak Eunkwang yang menahan senyum.

"Selamat pagi, Pak Eunkwang"sapa Yerin ketika duduk di kursi samping kemudi.

"Aku harap Pak Eunkwang tidak memberitahu Sekretaris Jennie kalau aku datang ke Jeju bersama Jung Yerin"

"Tapi, kenapa, Direktur?"tanya Pak Eunkwang sambil mengemudi.

"Sebenarnya aku sudah memberhentikan Jung Yerin. Hanya saja, karena investor dari Jeju itu sudah sangat mengenal Jung Yerin sebagai sekretarisku, aku mengajaknya agar lebih mudah bernegosiasi"

"Baik, Direktur"balas Pak Eunkwang.

Yerin hanya mengangguk dan diam. Ia tak seaktif dulu yang bisa bicara panjang lebar untuk menceramahi Direktur Kim. Sebelum ia pergi tadi, ia sudah menemui Jungkook yang beberapa kali memintanya untuk tidak ikut serta ke Jeju.

"Kau yakin? Bagimana jika Taehyung bermaksud lain?"

Yerin terkekeh mendengar pertanyaan Jungkook yang sejak pagi buta sudah datang ke rumahnya.

"Kau sangat tahu aku, bukan? Aku pasti baik-baik saja, kok"

"Yer, kau itu akan pergi ke Jeju bersamanya. Bagaimana bisa aku percaya kau akan baik-baik saja dengan jarak sejauh ini? Jeju dan Seoul itu sangat jauh. Aku...bagaimana aku bisa percaya kau baik-baik saja, eoh?"

"Aku bukan pergi berperang. Kenapa kau sekhawatir ini, sih?"

Jungkook menghela napasnya pelan.

"Aku tidak bisa membiarkanmu bersamanya dalam jangka waktu yang lama"

Perkataan Jungkook nyaris tak terdengar oleh Yerin hingga membuat wanita itu harus bertanya.

"Kau mengatakan sesuatu?"

Jungkook menggeleng.

"Aku akan menemuimu di sana. Aku akan mengirim pesan padamu. Kau juga harus mengirim pesan padaku jika sudah sampai!"tukas Jungkook.

SECRETLY MY SECRETARY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang