sembilan

5 1 0
                                    

•••

Sudah beberapa hari ini Seira terus saja ke rumah Laskreia. Tepatnya, setelah mengetahui rumah Laskreia, hampir setiap hari ia mendatangi rumah tetangga yang baru saja ia kenal itu. Tanpa tahu malu, ia sering langsung masuk tiba tiba tanpa ijin. Keluarga Laskreia pun juga sudah tahu tentang Seira. Dan mereka tak mempermasalahkan ke bar-baran Seira. Mereka justru senang karena Laskreia akhirnya mempunyai seorang teman. Bila ada hal kurang mereka sukai, biasanya mereka akan langsung menegur Seira.

Dan hari ini sepulang sekolah Seira langsung ke rumah Laskreia bersama Maurin dan Fifi, Laskreia sendiri tak menolak ketika mereka datang, ia masih bersikap kaku dan cuek terhadap Seira, apalagi Maurin dan Fifi.

Mereka kini duduk di ruang tamu super megah di mansion Laskreia.

"Krei, kita ke mall, yuk! "Ajak Seira.

"Nggak, "jawab Laskreia cepat.

"Kenapa?, "Maurin menimpali.

"Malas, "

"Kok malas, sih. Padahal menurut gue shopping tuh bikin semangat tau, "tambah Seira.

"Gue beda, " Laskreia berdiri. "Gue mau ganti baju, "

"So, kita ke mall? "Maurin berbinar.

"Nggak, gue cumak gerah pake seragam, "kemudian benar benar beranjak ke kamarnya.

Tak lama kemudian, terlihat seorang wanita paruh baya berhijab memasuki rumah setelah mengucap salam.

Seira berdiri dan menyalami wanita iti diikuti Maurin dan Fifi.

"Tante Ona kok jam tiga udah pulang, "tanya Seira pada wanita itu, Keona Na Lordion, mama Laskreia.

"Ooh, kamu nggak suka tante pulang jam segini?, "tanyanya berlagak sinis tapi kemudian menarik hidung mancung Seira.

"Nggak suka, pasti nanti Laskreia nggak boleh ke mall sama kita, "Seira balas mengerucutkan bibir.

"Dasar, eh itu siapa?"sambil menunjuk Maurin dan Fifi.

"Saya Fifi, tante. Teman baru Laskreia. "Fifi memperkenalkan diri.

Kemudian Maurin mendekat sambil cemberut yang dibalas tatapan bingung tante Keona, "tante serius nggak inget aku siapa? Anak siapa? Rumah aku dimana? "

"Nggak, emang kita kenal? "

"Aku Maurin Leana Bagaskara tante, anaknya Samudra Bagaskara, adik tante, "

"Ya ampun, kamu udah gede ya ternyata, udah berapa tahun coba nggak ketemu? Kamu sih setiap pertemuan keluarga nggak pernah ikut, "

"Hehe, sibuk tante. Aku kan model. "

"Ehm, mama kok pulang awal kenapa? Nggak ada masalah kan? "Laskreia menyalami mamanya.

"Pengen aja, mama kan kangen Finka. Lagian toko sama butik juga udah ada yang ngelola, ". Keluarga Laskreia juga memiliki toko perhiasan dan butik.

"Finka mau ke mall? Sama siapa aja"Tanya mama Laskreia.

"Nggak kok, ma"jawab Laskreia.

"Iya, tante sama kita, "jawab Maurin dan Seira.

2-1, mereka menjawab bersamaan.

Maurin dan Seira tersenyum puas sebelum sebuah suara mengacau.

"Mor, Sei, bukannya dari tadi Laskreia bilang nggak mau, ya? "Ucap Fifi dengan polosnya.

•••

Laskreia, Seira, Maurin, Fifi, Rafftwins dan Raizel kini ada di sebuah mall ternama.

Precious Girl (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang