PART 12

47 1 0
                                    

Author POV
Alka hanya diam membisu. Kedua temannya menepuk pundaknya dari belakang.

"Selesaiin masalah lo,, lo udah bikin hati cewek hancur berkeping keping,, kalo lo mau sekedar jaga rahasia jangan sakiti orang lain juga" kata Rizki sambil menatap nanar sahabatnya. Ia tidak menduga sahabatnya berbuat seperti ini.

"Lo nggak ngerasain jadi gue,, gue mau jadi cowok famous yang banyak disukai cewek cewek,, nggak kayak dulu jadi cowok yang dibenci satu sekolah", ucap Alka nanar.

"Lebih baik jadi cowok terkucil tapi berani,, daripada famous tapi banci!!" kata kata kasar yg terlontar dari mulut Cavin. Rizki dan Cavin pergi meninggalkan Alka sendiri.

Alka mengacak acak rambutnya frustasi. Dia turun kebawah menemui Selly dan mengajaknya ketengah lapangan. Selly senang sekali karna mengira akan diperlakukan romantis.

"Selly gue ucapin selamat buat lo" kata Alka sambil tersenyum. Stella yang kepo ikut melihat  bersama teman temannya.

"Gak nyangka gue baru aja gue marahin dia malah mau perlakuin romantis ke Selly,, didepan umum lagi" Stella menyeka air matanya.

"Selamat buat apa?" tanya Selly kebaperan.

"Selamat karena lo telah berhasil ngekang gue,, dan sekarang gue nggak peduli apa pun lagi,, lo mau bocorin aib terbesar gue juga gak peduli,, gue mau kita putus karena gue nggak pernah cinta sama cewek pemaksa kayak lo" wajah Selly memerah menahan amarah.

"Lo tau akibat dari perbuatan lo kan?,, karena udah malu maluin gue didepan umum?" Alka mengangguk mantap.

"Biarin lo sebarin aja aib gue,, gue udah puas jadi famous dan sekarang jadiin gue orang terkucil" ucap Alka lantang. Stella tidak mengerti arah bicara Alka. Namun ia tersenyum.

"Atas dasar apa lo ngelakuin ini?" air mata Selly bercucuran.

"Atas dasar cinta gue buat seseorang" Stella tersenyum.

"Beruntung banget seseorang itu dapet cinta lo" gumam Stella sambil menyeka air matanya.

"Oke gais setelah ini kalian akan dengerin berita yang membuat kalian akan jijik sama Alka cowok terkenal sekolahan kita" Selly sengaja memutus kalimatnya.

"Asal kalian tau,, Alka ini anak yang nggak diharapkan. Dia lahir dari ayah yang nggak jelas,, dan pengen tau kenapa?" semua siswa bersorak sorak.

"Karena ibunya jalang" kata terakhir yang membuat hati Stella mencelos. Jadi karena ini Alka jadi dingin dan karna ancaman Selly, Alka jadi membentaknya dan mengusirnya.

Stella berlari pergi meninggalkan Alka. Semua yang ada dilapangan menyuraki Alka dan melemparinya dengan batu. Alka hanya tersenyum miring.

"Gue harus kejar Stella" gumam Alka lalu berlari memecah kerumunan.

•••

The Cool BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang