Mati suri, terbangun di dalam tubuh orang lain, bagaimana caranya kembali ke jazad asli?
25+
WARNING!! Mature contents.
Read at your own risk!
cover: Hero Fiennes Tiffin dan girffriend
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Safrida belum pernah ke Thailand, apalagi Cambodia, agak susah merencanakan adegan yang diinginkannya. Negara ini termasuk jalur wisata yg sepi, karena itu foto-fotonya tidak banyak tersedia di dunia maya seperti Thailand atau Vietnam yang belakangan ini booming.
Tidak cukup mendapatan gambaran untuk konsep iklannya, Safrida memutuskan solo travel ke Cambodia. Lewat biro perjalanan biayanya tiga kali lipat, dan masih menunggu minimal 15 orang baru bisa berangkat.
Theo ingin ikut, tapi Safrida tidak mau menunggu sampai ia selesai pulang dari kunjungannya ke beberapa perusahaannya di Eropa. Ia bermaksud mengirimkan seorang bodyguard, tapi Harun mengatakan ingin ikut. Theo ingat pertemuan pertamanya dengan Safrida di apartemen Harun, ada smell of sex di kamar itu, ia yakin Safrida tidur dengan Harun malam sebelum ia datang. Safrida bukan Cencen, ia bisa merelakannya. Ia menyetujuinya.
**
"Aku backpackeran," kata Safrida menolak ditemani, "Bukan hotel bintang lima."
"Nggak masalah." Jawab Harun.
"Mana pantas tangan kanan Theodore Kusuma backpackeran." Safrida menjulurkan lidahnya.
"Theodore Kusuma kaya sejak kecil," kata Harun, "Aku merintis karir dari bawah, waktu mulai bekerja untuk pak Theo, aku naik KRL dan motor."
Safrida tak bisa mengelak lagi.
**
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Safrida mengcopy perjalanan temannya, berangkat ke Cambodia lewat Kuala Lumpur, naik pesawat low cost air carrier. Tidak membawa bagasi, hanya sebuah backpack. Sampai di Siem Reap mereka langsung menuju ke hotel, mencari informasi transportasi untuk besoknya. Yg tidak diperhatikan Safrida, temannya berangkat dua orang perempuan, gadis itu hanya booking satu kamar hotel, terpaksa ia harus sekamar dengan Harun.
"Mengapa keberatan?" tanya Harun, "Kita bukan sekedar mitra kerja, lebih dari teman."
"Tapi kita bukan sepasang kekasih," kata Safrida, ia tak punya ikatan dengan lelaki manapun sekarang, tapi status Harun masih suami orang.
