[2] TripleA ➖ Stray Kids '00L ✔️

A

Sekarang Seungmin dan Hyunjin menemui Daehwi, mereka sudah duduk berhadapan sekarang.

"Aku mohon ceritakan semuanya, bagaimana bisa Jeno terlibat?" Ucap Seungmin, sementara Hyunjin menatap Daehwi.

"Lee Jeno, adalah orang yang mengutus Jaemin untuk memberikan kesaksian palsu, orang yang menyukai Eunbi, sekaligus membenci wanita itu karna cintanya ditolak berkali-kali. Dan ia memintaku untuk meng eksekusi Eunbi, karna kebetulan kami membenci orang yang sama."

Ucapan Daehwi tersebut membuat Hyunjin dan Seungmin menghela nafas tak percaya.

"Jeno juga membenci, Han Hyung." Lanjut Daehwi.

Sementara Hyunjin mengacak rambutnya, sambil berjalan bulak balik di belakang Seungmin.

"Lalu Chaewon?"

Daehwi terlihat menghela nafas panjang.

"Aku dibodohi, Jeno memperalat ku. Aku di brain washed, semuanya terjadi begitu cepat, hingga aku tak memikirkan Chaewon, bahkan pembunuhnya. Yang aku pikirkan hanya.. Eunbi."

"Siapa lagi yang terlibat?" Tanya Seungmin menatap dalam mata Daehwi.

"Jam kunjungan habis, ayo bangun." Ucap penjaga yang sebelumnya berdiri dibelakang Daehwi. Ia menggandeng tangan Daehwi untuk berdiri.

"Ku mohon, beritahu kami." Ucap Hyunjin dengan tatapan mata berkaca-kaca. Ia menempelkan kedua tangannya di kaca pembatas.

"TripleA, diambil dari golongan darah kami." Setelah mengucapkan itu, Daehwi pun meninggalkan ruangan.

Hyunjin menghela nafas, sementara Seungmin menunjukkan wajah berfikir.

"Diambil dari golongan darah mereka? Triple sama dengan 3, A.. A? Apakah A?" Tanya Seungmin pada Hyunjin.

"A? Kita harus tanyakan Felix, apa golongan darah nya dan Daehwi." Ucap Hyunjin hendak meninggalkan ruangan, tapi Seungmin menahan nya tangannya.

"Sebentar, Triple sama dengan 3. Apa itu tandanya, pelakunya hanya berjumlah 3 orang? Jika duanya sudah ditangkap, itu tandanya.."

"Tersisa satu orang." Ucap Hyunjin dengan mata membelalak, dan ia pun berlari meninggalkan ruangan.

***

Felix dan Han kini berada di kamar Hyunjin. Sedari tadi Felix berjalan mondar mandir, dan Han tengah duduk di kursi putar Hyunjin sambil menopang dagu. Sementara Chaeyeon sedang berada di rumah sakit tempat ia residen, karna ada panggilan operasi mendadak tadi.

Tiba-tiba pintu kamar Hyunjin terbuka, menampakkan seseorang perempuan bertubuh mungil, ia menggunakan pakaian serba hitam, kepalanya ditutup Hoodie hitam yang ia kenakan.

"Ka-chaw." Ucapnya bak Lighting McQueen.

"Siapa kau?" Tanya Felix.

Perempuan dihadapan nya itu bertepuk tangan dua kali, dan setelahnya membuat kedua orang tersebut terkejut.

"A-ahjumma.." cakap Han.

Ya, ibu Hyunjin diikat di sebuah kursi, dan mulutnya ditempel lakban berwarna hitam. Sepertinya Ibu Hyunjin pingsan.

Wanita itu pun, menyibakkan penutup Hoodie yang sebelumnya hampir menutup seluruh bagian wajahnya. Ia tersenyum miring.

"Hello, Millenium. Apa kabar?"

"Se-Seosaengnim?"