4✔️

265 67 2
                                    

Fany sedang berada di kantin bersama sahabat-sahabat nya.mereka sedang mengembalikan kewarasan mereka setelah ulangan matematika mendadak.kecuali fany yang terlihat santai menghafal rumus matematika dan fisika.minggu depan fany akan ikut olimpiade terakhir di semarang,dan jika ia berhasil mendapatkan juara 1.ia akan mendapat kan beasiswa kuliah di London,inggris.

"Sumvah,tuk pak dermawan ga ada capek-capek nya apa ngajar?udah tua juga"ucap abel.
"Ho'oh,biar hujan sekalipun ia selalu datang.tak memperdulikan kesahatan nya.kita kan khawatir kalo dia nanti sakit"ucap safira dengan raut wajah sedih,padahal ia sangat bahagia jika guru yang paling ia benci sakit.
"Begok semua,makanya belajar"ucap fanny ngegas.
"Ngegas mulu mbak,ga punya rem?"tanya azka.
"Brisik bngsad"umpat fanny dan kembali fokus pada bukunya.

Semua nya langsung diam,mereka tau jika fanny sudah bilang begitu.ia akan serius dan mulai fokus pada yang ia pikirkan.jadi,siapapun yang berani ngeganggu konsentrasi fanny bakalan pulang setengah hidup.

Dan lagi-lagi,nathan dkk datang tanpa di undang bagai jailangkung.fanny tetap fokus pada rumus-rumus yang ia hafal.sambil membuat soal dan menjawabnya tanpa melihat buku.

Nathan langsung menyenggol-nyenggol bolopin fanny setiap saat ia menulis membuat coretan di kertas.fanny yang geram langsung menampar nathan cukup keras hingga sudut bibirnya berdarah.

"Awshhhh"ringis nathan

Sedangkan raut wajah fanny berubah menjadi merah padam menahan amarah.ia tak suka di ganggu,apalagi saat belajar.

"Lo bisa ga sih ga ganggu gw sehari"bentak fanny.
"Dan lo juga,kenapa ngasih tantangan buat dia deketin gw.kalian pikir gw bodoh?hah?"bentak fanny lagi pada reza dkk.

Mereka kaget bukan main,bagaimana bisa fanny mengetahuinya.

"Gausah sok tau lo jadi cewek"ucap putra.
"Heh,lo pikir gw cewe bodoh yang bisa kalian mainin.ga level sumpah.Bastard"umpat fanny dan langsung meninggalkan semuanya ke arah rooftop.

"Cih,dasar Fake boy.beraninya mainin cewek.untung fanny pinter"ucap azka melewati ke-4 cowok tsb dan menginjak kaki mereka lalu pergi menyusul fany di rooftop.
"Lo sih,kenapa dia bisa tau sih?"tanya stevan
"Gw ga tau lah goblog"umpat nathan dan meninggalkan mereka menuju UKS

Di rooftop
Fanny memasang earphone dan kembali membuka halaman yang belum sempat ia baca.fanny sangat kesal,ia benar-benar membenci nathan.sejak awal,fanny memang sudah mengetahui permainan dari ke-4 orang yang katanya most wanted.cih,bahkan fany tak pernah menganggap mereka most wanted.

"Fan,lo gapapa kan"ucap safira.
"Hmm"jawab fanny
"Kenapa lo bisa tau kalo mereka cuma mainin lo?"tanya azka.

Flashback
Saat fanny pulang sekolah,ia langsung menuju gerbang.dan pada saat ia melewati koridor yang memang sepi,ia mendengar percakapan Nathan dkk yang membicarakan dirinya.

Lantas,fanny menguping di dekat pintu kelas X.

"Lo harus bisa dapetin hatinya si Fany"ucap putra
"Apa imbalan nya?"tanya nathan
"Lo gw kasih tiket jalan-jalan ke eropa selama sebulan"ucap putra.
"Emang kenapa sih?"tanya reza.
"Gw gasuka aja sama dia,sok cantik,sikapnya juga sok cuek banget.dan kayaknya dia ga pernah ngerasain kecewa.jadi,tugas lo deketin dia dan buat dia nyaman terus tinggalin"ucap putra.
"Oke sip"ucao nathan.

Mereka pun bertos ria,sedangkan fanny yang mengetahui aksi licik itupun langsung pergi meninggalkan mereka dan memilih untuk ke gerbang sekolah.fanny sudah 15 menit menunggu abangnya namun tak kunjung datang.

Fanny merongoh sakunya untuk menelpon abangnya...

Ditelepon*
Dek,sorry ya gw ga bisa jemput.tugas kampus gw masih bnyk dan harus-"fanny langsung mematikan ponsel nya secara sepihak.

Heartbreaker[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang