Hari ini sudah genap 8 tahun Alvin dan Valen bersama... Alvin sudah selesai kuliahnya, dan berkerja sebagai produser film. Walaupun sudah tua, Alvin jauh lebih tampan, dan pastinya lebih dewasa, dari sebelumnya. Bahkan, makin banyak perempuan yang menyukai Alvin.
Alvin berencana, hari ini, ia akan mem-propose Valen. Ia sudah membeli cincin, yang tentunya uang dia sendiri.
"Halo?" Valen bertanya.
"Hai, ntar bisa jalan?" tanya Alvin.
"Bisa, jam berapa?" tanya Valen.
"Jam 2 aku jemput yaa..." ujar Alvin.
"Oke," ujar Valen.
Valen berkerja di perusahaan orang tuanya. Valen mengganti posisi mereka. Hubungan Valen dan orang tuanya jauh membaik. Valen menjadi lebih aktif, ramah, dan lucu. Tak banyak penggemar Valen.
Valen dan Alvin sudah mempunyai 10 juta subscriber. Bahkan, mereka membuat channel yang berisi vlog mereka setiap hari.
Alvin menelpon Vanessa. "Udah Vin?" tanya Vanessa.
Alvin mengangguk, "makasih banget yaaa. Jangan sampe ketauan."
Vanessa tertawa kecil. "Pasti."
Vanessa dan Tama sudah menikah tahun lalu. Mereka melengkapi satu sama lain. Ternyata, penantian Tama pada Vanessa tidak sia-sia. Tasya juga sudah menjadi teman baik Valen, Vanessa, Alvin, juga Tama. Hidup mereka lebih baik daripada sebelumnya.
▪▪▪
"Ini apaan sih?" tanya Valen.
"Lo taulah, cowo lo kan romantis," tawa Vanessa sambil meriasi wajah Valen.
"Gila ya, Alvin baik banget. Dia selalu memperjuangkan hubungan kita, padahal dari dulu gue dingin banget. Kalo dia ga berusaha, mungkin hubungan ini udah ancur dari dulu. Dan mungkin gue udah rusak," air mata Valen terturun.
Vanessa tersenyum, "udah jangan nangis, ntar Make up lo ancur!"
Setelah meriasi muka Valen, Vanessa menyuruh Valen untuk menutup matanya, dan ditutup oleh kain. Vanessa memaikaikan baju Anna dari film Frozen ke Valen. Ukurannya pas.
Vanessa mengepang rambut Valen. Tak jarang Valen menanyakan untuk apa.
"Halo?" tanya Alvin.
"Udah siap," ujar Vanessa di telpon.
"Makasih Nes," Alvin tersenyum.
Vanessa membisik, "Good luck."
▪▪▪
Vanessa membimbing Valen keluar dari kamarnya. Saat yang bersamaan, Alvin sampai di rumah Valen. Alvin membuka tutupan matanya. Cantik, batinnya.
"Hai," ujar Alvin.
"Lo... Gue...?" tanya Valen bingung.
Valen memakai baju Anna, sementara Alvin memakai baju Hans. Valen memang lagi tergila-gila oleh Frozen akhir-akhir ini, makanya Alvin sengaja memberi tema pernikahannya tema Frozen.
Tak lama kemudian, ada 2 kuda dengan kereta dibelakangnya datang ke rumah Valen. Alvin membimbing Valen ke dalam kereta itu. Tanpa sepengetahuan Valen, Tama ada disitu menjadi photographer. Kurang keren apa coba?
Alvin membawa Valen ke taman, yang sudah di dekorasi. Tentunya, ini sudah seijin orang tua Valen dan Alvin sendiri. Tiba-tiba, salah satu lagu dari Frozen terdengar. Alvin memulai bernyanyi.
[Alvin:] Okay, can I just, say something crazy?
Valen yang menyadari itu langsung ikut bernyanyi.
[Valen:] I love crazy!
[Alvin:] All my life has been a series of doors in my face
And then suddenly I bump into you
[Valen:]
I was thinking the same thing! 'Cause like
I've been searching my whole life to find my own place
And maybe it's the party talking or the chocolate fondue
[Alvin & Valen:] But with you...
[Valen:] I found my place...
[Alvin:] I see your face...
[Alvin & Valen:]
And it's nothing like I've ever known before!
Love is an open door!
Love is an open door!
Love is an open door!
[Alvin:] With you!
[Valen:] With you!
[Alvin:] With you!
[Valen:] With you!
[Alvin & Valen:] Love is an open door...
[Alvin:] I mean it's crazy...
[Valen:] What?
[Alvin:] We finish each other's-
[Valen:] Sandwiches!
[Alvin:] That's what I was gonna say!
[Valen:] I've never met someone-
[Alvin & Valen:]
Who thinks so much like me!
Jinx! Jinx again!
Our mental synchronization
Can have but one explanation
[Alvin:] You-
[Valen:] And I-
[Alvin:] Were-
[Valen:] Just-
[Alvin & Valen:] Meant to be!
[Valen:] Say goodbye...
[Alvin:] Say goodbye...
[Alvin & Valen:]
To the pain of the past
We don't have to feel it anymore!
Love is an open door!
Love is an open door!
Life can be so much more!
[Valen:] With you!
[Alvin:] With you!
[Valen:] With you!
[Alvin:] With you!
[Both:] Love is an open door...
[Alvin:] Can I say something crazy?Alvin menurunkan satu lututnya dan mengeluarkan cincin.
[Alvin:] Will you marry me?
Valen kaget, dan ia tetap mengikuti musiknya, "Can I say something even crazier? Yes!"
[Love is an open door - Frozen]
Setelah musiknya berhenti, petasan-petasan langsung menyinari angkasa. Mereka berpelukkan. Malam ini adalah malam yang sangat spesial, terutama untuk mereka.
▪▪▪
THE END! ♡Akhirnya, selesai juga yaa? :") Makasih banget buat yang sampai sekarang masi sering baca & nge-vote & selalu komen.
Makasih buat readers yang mau baca :"" berarti banget. Sorri kalo sering typo / gaje ya ahaha. Makasih buat Kak Sashi yang udah kasih feedback untuk cerita ini (((:
Maaf sering lama update karna bingung :( but overall thanks! :) love you soo much guys! (((: maaf kalo jelek ya ahaha (: my first stori :b
KAMU SEDANG MEMBACA
The Youtuber
Teen FictionGeraldus Alvin adalah seorang youtuber Indonesia yang hampir dikenali seluruh dunia. Banyak yang menyukainya, namun, ada juga yang hanya memanfaatkan populeritasnya... Flo adalah youtuber Indonesia yang terkenal juga. Alvin ingin kolaborasi-membuat...