•)Nabilla know?

52 5 1
                                    

Hallo..
Assalamu'alaikum semua..
Apa kabar?
Maaf ya jarang up
Lagi banyak tugas banget soalnya😀
Ditambah lagi, sekarang lagi ngerjain tugas laporan observasi..
Tolong mengerti ya..

Happy Reading..
Semoga suka..

~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•

Drdt..drdt..

Getaran handphone Andre membangunkannya yang sedang tidur dengan posisi duduk dibangku samping brankar Chintya.

Drdt..drdt..

Handphone Andre nyaring bergetar kembali.

Dengan malas Andre membawa  handphone nya yang berada disaku celananya.

Tanpa melihat siapa yang menelepon, Andre langsung mengangkatnya.

" Ya hallo?"

"Gmn keadaan temen gue? Udah ada perubahan?"

"Belum.."

"Ndre.. gue emng benci sama Lo, tapi gue gk mau Lo nyesel nantinya.."

"Maksud Lo?"

"Seseorang lagi berusaha ngehancurin hubungan Lo sama Chintya. Dan orang itu sekarang ada didalam permasalahan kalian--"

"Bella maksud Lo? Kenap--"

"Bagus kalo Lo langsung tau orang yang lagi gue omongin. Biar cepet ,mending Lo cari tau tentang kebusukan si nenek lampir itu."

"Kebusukan apa maksud Lo? Jangan fitnah orang kalo lo gak tau apa².. dia lagi sakit mak--"

" Gue gak fitnah dia ndre.. gue ngomong kaya gini karena gue gk mau Lo nyesel nantinya. Dan Lo,, Lo mau aja dibegoin sama dia. Dia pura² ndre.. Sebelum terlambat, Lo harus cari tau tentang dia."

Tut..

'Kebusukan? Bella Pura-pura sakit?
Apa maksud Nabilla?' tanya Andre dalam hati

Tanpa berpikir panjang, Andre langsung menelpon seseorang untuk mencari tau yang telah Nabila bicarakan padanya.

"Cari tau tentang bella Carllyera, mau keadaan nya ataupun apa. Sekarang juga.!!"ucap Andre.

Setelah mengucapkan perintah kepada anak buahnya, Andre langsung mematikan sambungan teleponnya.

Andre kembali menatap wajah chintya--kekasihnya

"Sayang.. kmu kenapa gk bangun-bangun?.. mimpi kamu terlalu indah ya? ,Makanya kamu gk mau bangun. Yaudah klo gitu, aku bakal nunggu kmu disini.."

' apa sebenarnya yang terjadi, sayang?
Tolong katakan..bangun Chintya, aku mencintai kamu'

••••••••••••••••••

Sedangkan ditempat lain..

Kini Nabilla menatap layar ponselnya yang berwapeper dirinya dengan sahabatnya--chintya.

Detik WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang