XII. The Golden Trio.

788 160 17
                                    

hi, ini bagian terakhir.

ps. ini panjang banget sampe 1,2k words.













"Sumpah, ini liburan yang pertama ya setelah kita masuk SMA?" tanya Minhee semangat. "Kalau lo gak ngide liburan ya Bang, gue mana inget kalau kita-kita suka liburan bareng," lanjut Minhee lagi masih semangat.

"Sok sibuk banget sih lo sampe acara tahunan aja lo lupain," komentar Minaㅡkakak perempuannya yang duduk disamping Minhee.

Hari ini, anak-anak dari tiga keluarga itu akan melakukan liburan bersama. Dan kebetulan mereka bertiga berada di mobil yang sama karena Yohan sengaja meminjam mobil milik Ayahnya.

"Bang, mau tukeran nyetirnya, nggak?" tanya Junho dari belakang sana. Dia ngerasa kasihan aja sama Yohan yang udah nyetir selama dua jamㅡitu juga ditambah macet, gak enak banget abisnya duduk dibelakang kemudi pas macet.

"Alah, bilang aja lo pengen duduk sampingan sama Uding," komentar Minhee lagi, kali ini dia ngebalik ke belakang. Ke tempat dimana Junho duduk. "Ngaku lo?"

"Sumpah ya semenjak lo keluar dari rumah sakit lo makin bacot gue pusing dengernya," sahut Yujin dari depan. "Kak Mina gak pusing apa ngurusin ini anak?"

Mina melirik kearah Minhee kemudian mengangguk, "Pusing banget sumpah! Lo semuanya harus tau, semenjak dia dihajar bulan lalu, dia jadi rewel banget pusing," ujarnya malah membuka kartu. "Mama aja sampe nyerah,"

"AH GAK LUCU BANGET LO BUKA AIB ADEK SENDIRI!" serunya heboh. Ia sudah menatap Mina dengan tatapan paling galak yang dia punya, tapi tetep aja gak ngaruh di Kakak perempuannya itu.

Yohan cuma bisa geleng-geleng liat kelakuan teman dan adik temannya ini. Kalau orang baru kenal pasti pada bingung kenapa Kang bersaudara bisa banyak omong, soalnya muka mereka berdua tuh kayak muka-muka orang kalem gak kayak Yujin sama Yohan.

"Rest area dulu, ya," ujar Yohan lalu menjalankan mobilnya kearah rest area dan tentu saja tak ada yang protes karena mereka semua lapar walaupun sebentar lagi mereka sampai ke villa milik keluarga Yujin.

:╱:

Setelah lima jam perjalanan, akhirnya mereka berlima sampai juga. Setelah mereka beristirahat sembari mengisi perut mereka di rest area, kelimanya sengaja membeli banyak makanan ringan agar bisa mereka nikmati selama perjalanan dan agar mereka semua tak perlu repot-repot keluar villa kalau lapar.

Junho juga mengambil alih kemudi karena Yohan bilang kalau dia semalam tak cukup tidur, yang paling tua beralasan kalau ia mengerjakan sesuatu semalam.

Ya..., daripada terjadi sesuatu lebih baik Junho yang nyetir. Soalnya kalau Minhee yang nyetir sama aja nyari mati.

Minhee kalau dibelakang kemudi langsung berubah jadi orang gila. Mereka berlima pernah ngerasain, dan mereka gak mau kehilangan nyawa mereka ditangan Minhee.

"Jin, sumpah gue gak nyangka kalau villa punya lo TV-nya udah berubah jadi TV masa kini," komentar Minhee sembari menyalakan televisi.

Keduanya tengah berbincang dengan posisi duduk bersampingan diatas sofa hitam yang tersimpan di depan televisi, menunggu Junho menyelesaikan kegiatan merapikan barang-barang miliknya.

Yujin tertawa, "Abang sering kesini sama temen-temennya, jadi dia yang ganti ini TV," balasnya lalu kembali tertawa. "Terus kadang villa juga suka dipake sama saudara, lumayan lah kepake juga tempatnya, banyak yang butuh,"

the golden trio. / ahnkangcha.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang