Periksa?

2.3K 104 0
                                    

Ketika perjalanan pulang, Kayla mampir ke sebuah apotik yang terletak dipinggir jalan komplek Raina. Dia berniat untuk membeli vitamin untuk kandungannya.

Setelah selesai membeli obatnya Kayla menemukan sebuah gerobak penjual bakso, langsung saja dia menghampiri si Abang bakso.

"Bang satu dibungkus, enggak pake sambal," Pintanya.

"Siap Neng," ujar si abang Bakso. Kayla tersenyum, lantas dia duduk di salah satu bangku yang disediakan si Abang bakso.

Sembari menunggu pesanannya, Kayla membuka handphonenya. Dia melihat ada 6 missed call dari Keinan dan 3 missed call dari ibunya.

Dan satu missed call dari Andra.

"Lah, Kak Andra ngapain nelphone Kayla? Tumben amat!" gumam Kayla.

Sebelumnya, mana ada tuh sejarahnya Andra nelephone Kayla duluan?! yang ada malahan Kayla yang nelephone Andra duluan.

Kayla hafal betul bagaimana karakter dan sifat Andra. Orang itu tidak akan pernah mau nelephone seorang cewek.

Memang faktanya, Andra anti sama yang namanya perempuan.

Kayla menelphone balik Andra. Awalnya tidak di angkat, tapi pada saat mencoba kembali akhirnya Andra mengangkat telephonenya.

"Hallo!" Sapa Kayla.

"Lo dimana?" tanya Andra to the point, disebrang sana.

"Di pinggir jalan," jawab Kayla santai.

Andra berdecak, "Sebutin posisi lengkap lo!" Ujarnya.

"Kayla lagi duduk di bangku pemilik abang tukang bakso yang ada di sebrang lapangan kompleks Bumi Ayu," ujar Kayla lengkap.

"Jangan kemana-mana!! Gue OTW ke sana!!" Ujarnya.

"Lah mau ngapain?" tanya Kayla bingung.

tut..tut...tut... sambungan telehphone dimatikan oleh Andra.

Kayla berdiri menghampiri abang tukang bakso, "Bang enggak jadi di bungkus!! Dimakan disini aja, sembari menunggu teman saya," ujarnya.

"Ok, Neng." jawab si abang bakso.

---
"Astaga dek!! Kakak muter-muter nyariin kamu, tahu-tahunya kamu ada disini!" ujar Keinan duduk di depan Kayla.

Kayla menengadahkan pandangannya, "Lah kok Kakak bisa ada disini?" tanyanya heran.

"Ya, nyusulin kamu lah dek!" jawab Keinan.

Kayla menganggukan kepalanya, "Tahu dari mana aku ada disini?" tanyanya.

"Tuh," ujar Keinan sembari menunjuk Andra yang sedang mengantre pesan bakso.

"Kamu habis dari mana sih?" Tanya Keinan.

"Habis periksa," ujar Kayla keceplosan. Lantas refleks dia menutup mulutnya.

"Periksa?" tanya Keinan. Lagi-lagi Kayla refleks mengangguk.

"Periksa apaan?" tanya Keinan.

"Eng...enggak deng, Kayla habis main di rumah Raina," alibi Kayla berusaha menutupi kebohongannya.

"Lain kali, kalau pulang sekolah jangan langsung keluyuran. Seenggaknya pulang dulu, buat ganti baju!" ujar Keinan.

Kayla mengangguk, "Terus kalau mau main izin dulu ke Ibu atau ke kakak. Biar kita enggak ngerasa kehilangan!" ujar Keinan.

Kayla menundukkan kepalanya, "Hehehe. Kayla lupa saking serunya ngobrol bareng Raina," ujarnya jujur.

"Masih muda sudah jadi pelupa!!" Ejek Keinan.

Because, I Love U KaylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang