Mari Kita Mulai

1.3K 122 4
                                    


Di kota Yiling terlihat Xiao Xing Chen sedang berkeliling untuk mencari penginapan sebelum ia melanjutkan perjalanannya menuju Awan Peristirahatan untuk mengunjungi Lan Xichen.

Ia berhenti menatap salah satu penginapan kemudian tanpa ragu ia langsung memasuki penginapan tersebut, setelah memesan salah satu kamar ia berjalan menaiki anak tangga hingga sampai disalah satu kamar.

Ia membuka pintu dengan lebar, matanya mulai memandang seisi ruangan sampai ia menemukan sebuah meja Xingchen pun menghampiri meja tersebut kemudian ia duduk dengan anggun, diletakan nya Shuanghua diatas meja setelah itu ia mulai bermeditasi sebelum malam tiba.

***

Bulan telah membumbung tinggi diatas langit, bahkan udara dingin yang menerpa tubuhnya tak membuatnya gentar sedikitpun.

Sebenarnya sejak ia tiba di kota Yiling ia sudah merasakan ada yang membuntutinya. Hanya saja ia membiarkan seseorang itu mengikutinya hingga saat ini

Di jalanan sepi nan gelap Xingchen menghentikan langkahnya untuk melihat siapa yang mengikutinya.

"Keluarlah! Bukankah kau datang untuk bertemu denganku?" Suara lembut nan dingin Xingchen menggema di keheningan malam

Bruk!!

Seseorang baru saja turun dari atap rumah menghampiri Xingchen yang masih berdiri tenang menatap penguntitnya.

"Xingchen~ bagaimana kau bisa tahu jika itu adalah aku?" Ujar Xue Yang sambil merapikan bajunya yang terlihat berantakan lalu memberi hormat kepada Xingchen

Xingchen tersenyum tipis menatap Xue Yang, sebenarnya ia tak tahu jika itu adalah Xue Yang ia hanya menebak kalau ada yang mengikutinya sejak kemarin

"Tentu saja aku tahu. Bukankah sangat mudah untuk mengenalimu Xue Yang" balasnya setenang air

Xue Yang merapikan rambutnya sembari tersenyum tipis karena merasa bangga Xingcheng dapat dengan mudah mengenalinya meski ia sudah menjaga jarak yang cukup jauh.

Xingchen melanjutkan perjalanannya untuk berburu malam lalu Xue Yang pun mengikuti dibelakang Xingchen. Lagi-lagi Xingchen tersenyum tipis melihat tingkah Xue Yang yang sedikit cemberut

"Kamu tidak seru Xingchen! Dimana sahabat baikmu itu? Apa dia tidak menemanimu lagi?"

"Kenapa kamu bertanya?" Xingchen mulai memelankan langkahnya agar sejajar dengan Xue Yang

"Serius kau bertanya?" Tanya Xue Yang

Xingchen berhenti sejenak kemudian menatap Xue Yang untuk mendengar jawabannya. Xue Yang terlihat salah tingkah dengan tatapan Xingchen

"Ah.. oke.. oke.. aku tidak suka padanya. Dia terlalu menempel padamu! Kau puas" lanjut Xue Yang sambil menyembunyikan wajahnya

Xingchen pun kembali melanjutkan langkahnya. Tiba-tiba ada suara teriakan dari rumah yang berada ujung jalan.

Seseorang baru saja keluar dari rumah tersebut dengan tatapan takut. Xingchen dan Xue Yang pun berlari menghampiri orang tersebut

"Anda tidak apa-apa?" Xingchen langsung membantunya untuk bangun

"Apa yang terjadi?" Xue Yang terlihat kaget karena ternyata orang ini penuh luka cakaran ditubuhnya

"Tttolong.. istriku!"

Xingchen menatap Xue Yang lalu Xue Yang pun mengangguk mengerti akan tatapan Xingchen yang memberinya kode untuk memeriksa keadaan

"Aaarrrrgghhh" teriak seseorang dari dalam rumah

MDZS ( Xiao Xing Chen, Xue Yang dan Song Lan Version)[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang