3

20 4 0
                                    

Hening tiada yang memulai percakapan geral maupun rara, geral melajukan motor ninjanya.

"ral jangan ngebut dingin" kata rara memecah keheningan

Geral pun tidak mengubris perkataan rara melainkan geral hanya menepikan motornya di pingir jalan rara pun terkejut dengan hentinya motor geral rara berpikir apa gue salah ngomong ya batin rara detak jantung rara sedang berdisko di dalam sana.

"ehh kok berhenti sih ral gue salah ngomong ya aduh gue minta maaf deh" kata rara

Geral tidak menghiraukn ocehan rara geral melepas jaket bombernya lalu di sodorkanya ke rara

" pake" sahut geral rara pun bengong dengan sikap geral yang manis ini dengan detak jantung rara tak beraturan.

Geral pun menyentil kening rara
"ihh sakit" pekik rara sambil memusut keningnya

"nih" sahut geral, menyodorkan jaket bomber bewarna biru malam itu

Rara pun segera memakai jaket yang di berikan geral tadi, karna rara tidak mau dia masuk angin karna bisa dibilang pakian rara sekarang kurang kain. Rara hanya memakai baju piama pendek celana di atas lutut dan baju lengan pendek.

"udah" kata geral yang di sahut rara dengan anggukan.

15 menit berlalu sampailah geral dan rara di sebuah kediaman rara, rara pun turun dari motor ninja geral.

"makasih geral ganteng" ucap rara antusias sambil cengengesan

"em gue balik"

"iya hati hati"

Geral pun melajukan motor nya meningalkan rumah rara. Dilihat rara pungung geral yang sudah tak terlihat lagi baru lah rara masuk ke kediamanya.

                •••••••••••••••••••••••••••••••••

Kring

Bel istirahat pun berbunyi dimana seluruh murid smkn2 jakarta pergi kekantin untuk mengisi perut yang sudah kelaparan disini lah para indegeng rara berkumpul untuk mengisi perut yang cacingnya sedang  berdemo.

"eh kalian pada pesen apa nih" kata nada

" samain aja nad semua makananya sop minumnya teh es" kata diva

"yoi" sahut nada

"eh katanya lo mau cerita ra"kata rizka

"eeh lo mau cerita kan kejadian malam tdi dan lo juga kanpa tiba tiba pengen di jemput pagi tadi turun sekolah kaya orang lagi sekarat aja lo bangkrut ya udah disainer ema lu" omel inur

"ihh apaan sih satu satu nanya bisa gak" sahut rara

"iya iya" sahut inur

" jadi gini malem tadi mobil gue mogok pas pulang dari rumah nisa terus gue keluar tuh dari mobil gue cek mesinya, terus ada dua pereman yang datang untuk ganggu gue__ rara menjeda perkataanya

"hah serius lo ra" kata selma
"tapi lo gak papa kan" kata selma panik

" gak papa sih" sahut rara

" iss lanjut dong ceritanya jangan di potong dulu" kata nisa

"tau tuh selma kebiasaan" kata inur

"yee kan gue kawatir"sahut selma nyolot"

"santai aja dong" sahut inur ngegas

" udah udah kenapa pada ribut sih" kata rara

" iya deh ra lanjut" sahut inur dan selma cengengesan.

Tiba-tiba nada datang membwa makanan yang sudah di pesanya

"hay guys pesanan kalin udah datang" kata nada

"makan dulu deh entar kita lanjut" kata diva yang di angguki rara

15 menit berlalu selesai makan langsunglah para indegeng rara keluar dari kantin.

"baru juga ade kelas belagu banget"

"ganjen amat"

"tukang rusuh sekolah tuh"

Seperti itulah para bisikan orang orang yang tidak suka dengan indegeng rara karan cukup dibilang sombong karna mereka jarang berpapasan dengan orng-orang di sekitar mereka menampilkan  senyum atau menyapa.
Tapi itu semua tidak di ambil pusing oleh mereka karna sudah makananya sehari-hari mendapatkan hujatan seperti itu

"sirik aja tu orang" kata selma

"udalah biarin aja gak ada habisnya ngeladenin orang kaya mereka" sahut nisa yang di anguki oleh selma



Maaf  ya guys kalo banyak tayponya maklum lah kan juga belajar😅
Tungu kelanjutanya ya guss
See you:)

Jangan lupa vote dan komen🖤

MEN ICE CUBE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang