lima puluh.

29 0 0
                                    

Perlahan waktu terus mengajarkan,
Ia yang selama ini kau tunggu perlahan pergi.
Entah untuk berlayar kemana dan untuk siapa.

Padahal jika diputar kembali,
Waktu itu kamu percaya ia akan tetap disampingmu sampai waktu berhenti,
Hingga rasa percayamu perlahan menjadi kecewa.

Tak apa sayang, ini wajar.
Kita manusia, perihal tersakiti dan menyakiti itu sudah biasa.

Jangan pernah mau kalah dengan rasa sakit untuk ke-sekian kalinya,
jadilah yang paling bahagia diantara seribu rasa sakit yang kamu miliki.

Karena hanya kamu yang mampu
Menciptakan perubahan besar untuk dirimu sendiri.

-Surabaya, 9 Nov ' 19

Ruang WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang