"Selamat malam, Tante."
Jika ingat-ingat, Hansel pertama kali bertamu ke rumah Lian itu pada saat mereka masih dalam masa pacaran kontrak. Dengan alasan 'demi gagalnya rencana pertunangan Lian'.
Sekarang, bila dipikirkan lagi, Hansel bertanya-tanya kenapa dia rela ngelakuin itu semua demi Lian? Mengingat hubungan mereka yang dulu—sangat—tidak terlalu baik.
Bisa dibilang mereka dulu itu adalah nemesis, bukan karena apa, hanya masalah sepele, tetapi berdampak buruk pada hubungan keduanya.
Ya, memang Hanselnya juga kekanakan sih. Padahal jika masalahnya diselesaikan dengan cepat mereka mungkin sudah menjadi teman dekat sejak lama. Seperti Lian dengan Irsya.
"Eh Hansel udah datang, ayo masuk, Ayah udah nungguin tuh di dalam. Kamu juga, kok masih manggil Tante, kan dibilangin manggilnya itu Mama."
"Hehe.. iya Ta—Mama."
Sementara Hansel yang baru datang udah diceramahin sama Mama dan cuma bisa nyengir aja, Lian yang diluar bawa koper mereka misuh-misuh sendiri.
"MOCHI!! ANSEL!! BANTUIN DULU KEK PACARNYA!"
●●●
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴀ ᴛᴏ ᴢ ▪ ᴍɪɴꜱᴜɴɢ ✓
Fanfiction･･･≫ minho, jisung ･･･≫ ican-irsya series spin off ① tentang cerita cinta Lian dan Hansel dalam bentuk alfabet [⚠] untuk part yang mengandung erotisme ──ᝰ bxb drabbel non-baku harsh words slice...
