Lian bagi Hansel itu... belahan jiwa yang hilang.
Memang pada dasarnya tidak sama, seperti Yogi yang bukan pengganti dari Gretel. Begitupun Lian juga bukan pengganti Gretel. Mereka memiliki tempat yang berbeda-beda dihati Hansel.
Dan Lian memiliki tempat spesialnya sendiri sebagai seseorang yang kini memegang alasan kenapa Hansel harus tetap hidup.
Jika Lian menganggap Hansel sebagai pusat semestanya. Hansel menganggap Lian sebagai pusat kehidupannya.
Karena hanya Lianlah yang berhasil menunjukkan pada Hansel apa arti hidup yang sesungguhnya.
Lian tidak memberikannya alasan-alasan klasik semacam: Hiduplah untuk dirimu dan orang-orang yang kau sayangi.
Tetapi:
"Kalau kamu mau hidup ya hidup, kalau kamu maunya mati ya mati aja. Wise man say, hidupmu itu ada ditanganmu, kamu nahkodanya, kamu yang memilih jalan hidup yang ingin kamu ambil termasuk jalan kematianmu."
Hansel tidak tahu apakah semua psikolog memang begitu atau itu terkhusus untuk Lian saja. Karena selama ini Irsya tidak pernah menyuruhnya untuk mati, ataupun memberikannya pilihan untuk mati.
Dan saat Hansel bertanya kenapa Lian justru memperbolehkannya mati, jawaban Lian adalah:
"Karena kamu itu kuat, Ansel."
Diiringi dengan:
"Aku percaya kamu ngga akan memilih mati gitu aja. Kamu udah bertahan selama ini, apa salahnya untuk bertahan sedikit lebih lama lagi. Lagipula, ada aku disini yang siap memberimu alasan untuk hidup."
Dan Lian tidak berbohong, dia benar-benar memberikan alasan pada Hansel yang akhirnya lebih memilih hidup daripada mati.
●●●

KAMU SEDANG MEMBACA
ᴀ ᴛᴏ ᴢ ▪ ᴍɪɴꜱᴜɴɢ ✓
Fanfic・・・≫ minho, jisung ・・・≫ ican-irsya series spin off ① tentang cerita cinta Lian dan Hansel dalam bentuk alfabet [⚠] untuk part yang mengandung erotisme ──ᝰ bxb drabbel non-baku harsh words slice...