W➖isuda

2.5K 417 24
                                    

Lian dan Hansel itu beda umur satu tahun. Sama dengan angkatannya juga beda setahun.

Kalau Lian lulus tahun kemarin bareng Irsya dan Abin, tahun ini giliran Hansel yang lulus bareng Yogi.

"Yang romantis elah Pin, kan udah pacaran."

"Apin, berisik. Sana mojok lagi."

Jadi, latar cerita sekarang mereka lagi ada di studio foto. Ada orangtuanya si kembar, Abin selaku saudara dan calon pendamping Yogi, Lian sebagai kekasih Hansel, dan tidak ketinggalan si pasangan mesum yang lagi balik kampung ke Indo.

"Serius deh Pin, mukamu jelek, santuy napa, gak usah tegang gitu." Ini yang komentar si Yogi.

Ditengah-tengah ruangan ada Hansel dan Lian yang lagi sesi foto berdua, Yogi sama Abin udah duluan. Mereka mah gampang, mau pose yang gimana aja cepet selesainya.

Beda sama Lian dan Hansel yang masih malu-malu meong. Rangkul-rangkulan aja pada salting gara-gara ada ayah sama mama ngeliatin.

"Hansel coba gini." Ujung-ujungnya mama juga turun tangan ngaturin si anak yang mukanya udah merah padam. "Tangannya disini, terus tangan Lian begini. Nah, udah pas."

Ckrek!

"SENYUM WOY. MANA ADA FOTO MUKA DITEKUK BEGITU." Ini Abin yang teriak. Sudah jelas.

"Pin. Kayaknya ini bakalan lama deh." Bisik Irsya ke Yogi yang duduk disebelahnya. Dan dibalas Yogi dengan gerutuan kecil.

Dia tuh udah lapar tahu. Sementara Lian dan Hansel belum ada tanda-tanda bakal cepet selesai.

"Ulang lagi yah."

Tuh kan!

Dua anak Adan itu berdiri sebelahan. Pundak saling bersentuhan. Tangan Hansel ada dibelakang punggung Lian sementara tangan Lian melingkar romantis di pinggang kekasihnya.

"Sel..."

Hansel menoleh, sedikit mendongak agar manik mereka bisa bertemu. Dan bodohnya Hansel lupa kalau jarak mereka sekarang sangat sangat dekat.

Hansel membeku ditempat, dihadapannya ada wajah tampan Lian yang hanya berjarak beberapa centi saja.

Dengan senyum lebar yang begitu riang.

"Senyum, mochi. Biar cantik fotonya."

Detik itu juga Hansel tidak bisa menahan diri untuk tidak ikut memberikan senyum termanisnya.

●●●

ᴀ ᴛᴏ ᴢ ▪ ᴍɪɴꜱᴜɴɢ ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang