QT: Face Slapping The Second Female Lead

Bab 79 - 81

Cerita Samping: Kucing Hitam Berubah Menjadi Manusia (1)

Pagi-pagi sekali

Sementara Ji Yue masih setengah terjaga, dia berbaring untuk anak kucing yang seharusnya tidur di sebelahnya dan memberinya ciuman.

Tetapi saat berikutnya, dia merasakan ada sesuatu yang salah.

Melalui rasa sentuhan tangannya, sutra itu lembut, halus, intinya adalah ... dengan suhu yang nyaman dan menyenangkan.

Nyaris terbangun, Ji Yue tidak berpikir terlalu banyak, tetapi mengikuti instingnya untuk menikmati sentuhan yang indah. Dia bahkan takjub dengan perasaan kulitnya.

"Kulit?"

Ji Yue kaget dan langsung bangun sekarang. Dia membuka matanya tiba-tiba. Dan ketika dia melihat apa yang ada di depan matanya, dia langsung melompat dari tempat tidur.

Melihat sekeliling ruangan, Ji Yue yakin itu adalah kamarnya dan tempat tidurnya sendiri.

Tapi masalahnya ada seseorang, lebih tepatnya, seorang wanita, di tempat tidurnya.

Bagian kekasih wanita terselip di selimut. Kepalanya terkubur di bantal dan rambut hitamnya yang halus tersebar di seluruh punggungnya yang telanjang.

Punggungnya terlihat sangat cantik dan seksi dibandingkan dengan rambut hitamnya. Ji Yue bingung, mengerutkan kening.

Sejak kapan wanita itu naik ke tempat tidurnya?

Selain itu, di mana Liang?

Dia melihat sekeliling tetapi tidak melihat jejak Liang. Dia memandang wanita di tempat tidur itu dan menemukan sebuah kemungkinan.

Semakin dia berpikir, semakin keras jantungnya berdebar. Dan kemudian dia mendapat mulut kering.

Apakah dia mungkin Xia Liang?

Ledakan! Ledakan!

Ji Yue merasa hatinya akan melompat keluar dari mulutnya. Merasa senang dan gembira, dia naik perlahan ke tempat tidur dan meregangkan bantal di bawah kepala wanita itu.

Namun kepindahannya mengganggu orang yang tertidur lelap. Dia berguling dan menunjukkan wajahnya. Selimut itu terguling di bawah tubuhnya, meninggalkan tubuhnya yang telanjang bulat di luar.

Bam!

Ledakan! Ledakan! Ledakan!

Tiba-tiba, seluruh tubuh Ji Yue memerah seolah sedang dibakar di atas kompor. Jantungnya berdebar kencang. Dan pikirannya menjadi kosong. Dia akan meledak.

Keparat!

Saat berikutnya, Ji Yue menyeret selimut dan menutupinya dengan itu sementara dia menutupi hidungnya yang berdarah dengan tangan lainnya.

Ini memalukan!

Hidungnya berdarah hanya dengan satu tampilan!

Jie Yue merasa hancur di hatinya! Dia benar-benar membenci dirinya sendiri!

"Ji Yue?"

Suara Liang terdengar sementara Ji Yue menarik tisu di meja samping tempat tidur dan menyeka hidungnya yang berdarah.

"Hah?" Jawab Ji Yue sambil menatap Liang yang hampir tidak bangun, menopang bagian atas tubuhnya dengan sikunya. Ketika dia menatapnya, selimut jatuh dari dirinya dan kulit porselennya, kurva seksi dan ...

Allah!

Ji Yue hampir gila ...

Ji Yue tidak berani melihat tubuhnya, jadi dia hanya bisa memalingkan muka untuk mengalihkan perhatiannya sendiri tetapi itu tidak membantu sama sekali. Wajah cantik Liang, mata setengah terbuka, bibir seksi ... masih menyalakannya seperti sebelumnya!