Wanita Pengganti ✔

Perasaan

"PERASAAN"

Sana Pov

Aku mendengus sebal karena Dahyun terus saja mengabaikanku, lihat saja sekarang dia lebih memilih berbicara asik dengan Momo daripada memperhatikanku. Entah apa yang mereka bicarakan aku tidak mengerti mereka berbicara soal dunia militer. Momo lah yang memulai pembicaraan mereka karena dia baru saja selesai menonton drakor DOTS yang dibintangi artis 'Song Joong Ki' dan 'Song Hye Kyo'

"Waah daebak aku tak menyangka kamu tahu banyak soal dunia militer Dahyun!"

Aku memanyunkan bibirku melihat Momo yang leluasa berbagi cerita dan tawa bersama Dahyun, mereka yang tengah asik duduk bercerita beralaskan karpet seakan melupakan aku yang ada di sofa!

"unnie saja yang kurang mengenal aku"

"benar juga soalnya kamu kan dekatnya sama Sana"

Momo melihatku dan aku hanya tersenyum dan mengangguk, Momo memang kurang peka padahal member lainnya sadar bahwa Dahyun telah menjauhiku selama beberapa waktu belakangan ini, member lain juga sudah berusaha membuat hubungan kami dekat lagi namun usaha mereka sia sia Dahyun sudah terlalu benci padaku kareba itu dia terus mengabaikanku, bila memang kami harus berbicara Dahyun akan memasang wajah dingin namun saat sedang ada jadwal Dahyun akan memaksakan diri untuk tersenyum dan ramah padaku.

"iya kami memang dekat"

Dahyun hanya memutar matanya malas melihat senyum yang aku tujukan padanya, ya meski sekarang tidak dekat lagi aku akan membuat hubungan kita kembali seperti dulu. Bicara soal dulu saat kami masih sangat dekat aku juga tidak mengetahui kalau Dahyun memiliki ketertarikan pada dunia militer, benar aku memang tidak pernah tahu banyak soal Dahyun yang aku tahu hanya Dahyun yang konyol dan ceria sedangkan untuk hal hal yang dia sukai atau sesuatu yang berhubungan tentang dirinya aku tidak pernah tahu satupun, sebaliknya Dahyun begitu mengetahui apa yang aku sukai dan sehala macam hal yang berhubungan denganku.

Ini menyesakkan mengingat segala kelakukan bodohku membuat Dahyun merasakan semua perasaan yang menyakitkan, apa selama ini kamu merasakan perasaan menyesakkan seperti ini Dahyun? maafkan aku pasti rasa sakitmu lebih dari ini, bahkan mulai menjadi benci. Mataku memanas sebelum ada yang melihat aku menangis aku putuskan beranjak pergi menuju ke kamarku.