Orang baru?

777 84 6
                                    

Kamu bangun lebih awal dari biasanya, setelah sholat subuh kamu langsung bersiap untuk berangkat ke kampus.

Sebenarnya hari ini kamu berencana untuk tidak masuk dulu, tubuhmu yang sudah tidak ada tenaga, karena kemarin sehabis pulang dari makam Daniel sempat kehujanan.

Tapi, mata kuliah hari ini penting dan mengharuskanmu untuk masuk. Saudaramu yang lain belum ada yang mengetahui tentangmu dan Daniel, hanya Sehun itupun karena tantangan.

Kamu sudah siap ,dengan outfit sesederhana mungkin tapi tetap terlihat anak kampus, cantik pastinya.

"Cepet banget udah siap siap?" Chanyeol mencubit pipimu, kamu haya tersenyum dan duduk di kursi ruang makan.

"Y/n sakit? Kok lemes banget hari ini?" tanya Xiumin sembari menuruni satu persatu anak tangga dan masih mengenakan sarung serta peci nya.

"Ngga kok a', cuma ngga enak badan aja" kamu meminum segelas susu, yang sudah cukup untuk mengganjal perutmu.

"Ngga usah masuk aja dulu teh" balas Sehun yang melihatmu dari samping sembari memberikan tatapan 'kenapa?', Kamu menggelengkan kepala pelan.

"Matkul hari ini wajib Hun" jawabmu sambil menaruh gelas susu di meja, "Berangkat ama Sehun kalo gitu" dia bergelanyutan di lenganmu, "iya" jawabmu singkat

"A' Baekhyun nanti yang jemput" jawab Baekhyun sembari menatap Sehun tajam, "ihh ngga boleh, kan yang ngambil Sehun yang balikin juga Sehun dong a', ngga ngga bolehh!" jawab Sehun sembari merengek.

"Ihh ya ngga dong, bagi bagi. Masa kamu terus yang sama teh Y/n, a'a kapan Hun?" Baekhyun memakan sandwich nya, sehun buru-buru menghabiskan segelas susu yang ada di tangannya.

"Ya itu derita a'a dong" Sehun menaruh gelas nya kasar, mukanya cemberut karena ulah Baekhyun "Teteh berangkat ama haechan aja" kamu berdiri dari duduk setelah itu memakai slag bag.

"TETEH IHH, NGGA SERU! TADI KAN UDAH IYA, KOK BATAL SIIHHH" kamu hanya memijat kening pelan, kepalamu tambah pusing setelah mendengar teriakan maut dari Sehun.

"Ya tuhan, teteh pusing Hun.. Lain kali aja ya?" dia yang mendengarmu mengeluh pusing langsung ikut berdiri, dan memelukmu, " ya udah deh, maapin Sehun teh..." dia menyembunyikan kepalanya di ceruk lehermu, kamu hanya mengangguk sambil mengusap punggungnya.

"Kamu sihh, teh Y/n pusing kan" Suho ikut berdiri, dan menyentil dahi Sehun, tak urung ikut berpelukan dengan kalian.

"Pelukan kok ngga ajak ajak si?" tanya Lay yang baru saja turun dari anak tangga, Lengkap bersama kemejanya.

"Y/n beneran masuk hari ini?" Kris yang sedari tadi memang sudah menatapmu khawatir, kelihatan dari raut wajahnya.

"Iya a'a-a'a sekalian, Hati hati kerjanya, semangat oke. Kai, Tao, ama Sehun naik motornya jangan ngebut, kalo bolos handphone teteh sita" Xiumin yang mendengar ucapanmu langsung mengacungkan jempol nya, kamu tertawa kecil, dan mengambil handphone dari slag bag mu, untuk menghubungi Haechan.

"Ihhh teteh tega bener dahh, terus wattpad 18++ nya Kai nganggur dong" tolong yang membaca part ini, buang Kai sejauh mungkin.

"heh! ples ples paan tuh!" Chen langsung mengangkat garpunya siap-siap untuk melemparkannya ke arah Kai.

"Tao berangkat ama a' Uco yakk!" Tao tiba-tiba menatap Kyungsoo dengan penuh harap sembari mengeluarkan puppy eyes nya. "Heem" Kyungsoo memakan sandwich nya yang masih tersisa setengah.

"Chanyeol jomblo lagi dong" Chanyeol memasang muka melasnya. "Hilihh kalo itu tanggungan lu Chan" ceplos Luhan Jahanam, wajah Chanyeol berubah cemberut.

Tinnn tinnn

Suara klakson mobil Haechan sudah terdengar, menandakan dia sudah ada di depan rumah, dia mengetuk pintu rumahmu "iya bentar" kamu membuka pintunya, dia senyum manis menatapmu.

"A'A'A'A GOOD PAGII, SEMOGA HARI INI NGGA INGET MANTAN YA!" teriak Haechan.

"HEH CURUT UBIN, PAGI PAGI UDAH TERIAK TERIAK AJA LO, KAMPRET" Baekhyun membalas teriakan Haechan tak kalah kuat "LO JUGA TERIAK KALI A' BUSETT" kamu mencubit lengan Haechan, dia langsung meringis kesakitan.

"Iya iya, berangkat nih. Udah pamit belom?" kamu mengangguk terus jalan duluan untuk keluar, "A'A SAMA DEDE, HAECHAN SAMAA TUAN PUTRI BERANGKAT DULU YAA!" teriak dia lagi.

"AWAS AJA KALO PULANG PULANG LECET, MASA DEPAN LO JADI PENDEK YA" balas Chanyeol ssmbari jalan ke arah pintu, yang dimana ada Haechan.

"Paling pulang pulang nanti ngga perawan lagi a' " ada yang mau Haechan?.

"ENAK AJA! NGGA BOLEH KALO GITU!!" Hechan berlalu pergi, dan menggunakan helm sembari meringis ke arahmu "iyee ibu bos ini berangkat"


***

Kamu bergegas untuk ke toilet, ketiga temanmu masih setia berada di area kantin, lagipula sudah tidak ada kelas lagi setelah ini jadi kalian sedikit santai pulangnya.

"Bruuuk!" karena kamu yang terlalu buru buru dan tidak sengaja kamu menabrak seseorang "ehhh sorry" ucapmu dan segera mengambil buku bukumu yang jatuh tadi, lelaki yang kamu tabrak juga ikut membantumu mengambil buku.

"Gue yang harus nya minta maaf ke lo, Gue tadi buru-buru. Btw lo ngga papa?" dia memberikan beberapa bukumu yang jatuh, kamu hanya mengangguk.

"gue ngga papa kok" dia mengulurkan tangannya sambil tersenyum manis, "Muhammad Jaemin Immanuel, panggil aja Jaemin" kamu mebalas jabatan tangannya, serta menampilkan senyumanmu.

"Rolanda Y/n Cakrawala Senja, panggilan Y/n" kamu melepas jabatan tangannya.

"Yaudah kalo gitu, gue duluan ya Jae" dia mengangguk sembari tersenyum, dan kamu bergegas untuk masuk ke toilet.

"Menarik" gumam Jaemin, dan berlalu pergi.

Vote = Pahala😂.
Buat prolog cast-cast yang lain belakangan ya, soalnya di setiap chapter kadang ada tambahan tokoh:)

A'a || Exo'12Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang