"jauh lebih menyenangkan jika aku selalu berada di sisimu."
Apa maksudnya berkata seperti itu tadi,lalu sebenarnya apa yang ada dimasa lalunya,aku harus cari tahu!
"Nona,apakah anda lupa jika nanti menjelang malam tuan mengadakan perjamuan karena perusahaannya yang kemarin berjaya."ucapnya padaku
Aku hampir lupa jika hari ini ada perjamuan,tapi bukan salahku juga karena dia juga tak memberitahu ku.
"Baiklah."
Aku bingung harus menggunakan gaun yang mana untuk ku pakai nanti,apa aku harus menggunakan yang ini atau yang ini?
"Oh nona,tuan sudah menyiapkan gaun untuk anda,maaf saya lupa memberitahu."tersentak kaget saat pelayan itu tiba-tiba berada di depan pintu.
"Iy.....iya."ucapku yang dengan nada kaget.
Begitu indah gaun ini di tubuhku saat kupakai,dia memilihnya sangat pas padaku dan begitu cocok saat ku kenakan.
Andai dia baik sikapnya,pasti saat ini sudah ku ucapkan terimakasih kepadanya dengan sepenuh hatiku.
"Kau cantik mengenakan itu."ucapnya pada ku yang ada di kaca,saat itu juga aku langsung membalikkan tubuhku ke arahnya,takut dia dia melakukan yang tidak-tidak dengan ku.
"Terimakasih."
"Sudah selesai?sepertinya sudah ayo turun."ucapnya
Tunggu aku harus menanyakan keadaan soal ibu padanya "bagaimana dengan ibu?"
"Dia sedikit membaik,besok dia akan pulang."syukurlah dia mengatakan berita yang membahagiakan bagiku,aku senang ibu bisa kembali lagi ke rumah ini.
"Ayo."ucap nya,lalu aku mengangguk dan menyamakan langkahku dengannya,dia menggandeng tanganku begitu erat.
"Ini anakmu tae?"tanya tamu itu padanya.
"Bukan,ini adalah kekasihku."ucapnya yang membuatku sontak kaget tapi tetap dengan wajah yang santai.
"Dia begitu cantik,kau 0andai memilihnya."ucapnya membuat dia menatapku intens.
"Tunggu Kim,bukankah kau sudah menikah."ucap salah satu tamunya
"Oh itu,pernikahanku tak berjalan dengan baik ya maka dari itu..."
"Ya kami sudah tau,baiklah mari kita lanjutkan saja menikmati pestanya."
"Para tamu semuanya,pesta dansa akan kita mulai,sebaiknya nyonya dan tuan mencari pasangannya masing-masing."
Dia memegang tanganku begitu erat sedari 5adi,seperti tak mau kehilanganku saja.
"Dan baiklah,sepertinya tuan dan nyonya sudah mendapatkan pasangan masing-masing."
Alunan musik dimainkan semua para tamu mulai menggerakkan kakinya untuk dansa.
Dia memegang pinggangku dengan lembut dan juga memegang tengkukku,seperti ingin menciumiku.
Aku memegang pundaknya dan juga tangannya,kami bergerak pelan dan gemulai mendengarkan alunan musik yang bermain.
"Aku lupa jika tidak memberitahu kalian,bahwa saat ini setelah lampu dimatikan kalian harus mencium pasangan kalian."
Ucap sang MC membuatku kaget,aku menatapnya lalu menggeleng-nggelengkan kepalaku.
"Tidak jangan."ucapku pelan seperti gumaman.
Dia mengangguk padaku "percayalah padaku,kau akan baik-baik saja selama ada aku."ucapnya seketika langsung membuat hatiku menghangat.
Bamm.....
Lampu mati,ruangan ini benar - benar gelap,aku tak dapat melihatnya maupun semua orang yang ada disini.
Aku melangkah mundur,tapi sepertinya aku menabrak sesuatu,siapa itu.
"Maaf."ucapku yang tak tahu siapa itu.
Seseorang memegang pinggangku dengan erat tapi lembut memegang tengkuk ku,mencium bibir ranunku dan tangannya mulai bermain di bawah sana,mengelusnya dengan sangat lembut.
Aku membelalakkan mataku,saat lampu menyala dan.
Blam...
Itu dia,dia yang menciumiku,dan tangannya yang membuatku seperti orang tak sadarkan diri,seperti ingin lagi dan lagi.
"Kau suka."ucapnya dengan smirk nya itu
TBC
Uwuuu taetzu gimana nih,ceritanya jangan sampai enggak votment ya karena dengan kalian vote cerita ini akan update selalu juga authornya yang semangat nulis.I hope you like this my story
두ㅓㅐㅛ ㅑㅅ (Enjoy)Queen🐨
16/11/2019
KAMU SEDANG MEMBACA
тaeтzυ|°ι'м yoυrѕ° (End)
Fanfiction"aku mencintaimu." Dia yang awalnya kita bertemu di jalanan Raya,saat krisis ekonomi keluargaku Serba kekurangan dia menolong kami dari semua kekurangan,menjadikanku sebagai anaknya dan menikahi ibuku. Awalnya hidup kami biasa-biasa saja tapi saat i...