16. Emosi yang tidak ada dalam kamus

797 145 9
                                    

Bona membaca semua kamus yang ada di perpustakan. Aku tak tahu apa sebabnya. Tapi yang pasti dia menambah pekerjaanku.

"Bon, kamu nyari apa sih, seminggu ini aku piket perpus. Kalau mau ngacak-ngacak buku, mending nggak usah di sini deh," kesalku.

"Jadi gini Piper, aku tu bingung ngungkapin perasaanku ke doi. Makanya mau nyari ungkapan yang tepat buat nyatain perasaanku."

"Emang perasaanmu kayak gimana?"

Dia menutup kamusnya, mendesah berat kemudian menatapku.

"Emosi yang aku rasain buat dia nggak ada di kamus manapun. Aku sendiri juga bingung."

Kegelisahannya dapat kurasakan. Mengungkapkan apa yang kita rasa tidak semudah memecahkan gelas kaca.
.
.
.
.
.
****

Bona : bodoh sedunia
Piper : piket perpus

You Dian Tian (RAWS Festival 2019)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang