23 November 2019
.
.
Sayaorangkaya_
.
.catatan : semua yang berada di cerita ini kecuali tokoh adalah milik saya.
Tommorow by Together belong to Bighit. Ent.
---------------------------
Selamat membaca!Soobin melihat bunga di vas bergerak seiringnya angin berhembus.
"Soobin." panggil seorang perempuan di ranjang sembari tersenyum.
Soobin terseyum kecil, "ah kau sudah bangun?" tanya Soobin kepada perempuan itu lalu mendekatinya dan duduk di pinggir ranjangnya.
mengusap kepala perempuan itu lembut, Soobin berusaha terus tersenyum menutupi kegelisahan dan kesedihannya.
"apa kamu haus? apa kamu lapar? apa ingin ku panggilkan dokter?" tanya Soobin membuat perempuan tersebut tersenyum.
"aku ingi minum" ucap perempuan itu dengan suara serak. Soobin memberikan segelas lalu di ambil perempuan itu.
meminum air itu dengan pelan, tangan perempuan tersebut tiba-tiba memegang kepalanya dan terlihat kesakitan membuat Soobin khawatir.
"aku akan segera memanggilkan dokter." ucap Soobin dengan cepat beranjak namun tangannya di tahan oleh perempuan itu.
"tidak usah!" ucap perempuan itu buru-buru.
"tapi jinna-
"tidak usah Soobin, hanya tolong temani aku disini" ucap jinna memohon lalu membuat Soobin duduk kembali tapi masih setia dengan raut khawatirnya.
.
.
"dari mana saja kamu?" tanya seorang wanita kepada Soobin yang terlihat sangat kelelahan.
"aku yakin ibu tau aku dari mana-
"Berhenti mengunjungi perempuan itu CHOI SOOBIN!" teriak ibu Soobin penuh amarah.
"dia pacarku ibu!" teriak Soobin membuat sang ibu mengerutkan wajahnya tak suka.
"bukankah ibu sudah bilang kalau ibu tidak setuju?!" teriak sang ibu kembali sembari menyilangkan kedua tangannya penuh amarah dan kekesalan.
"dia sedang sakit ibu kumohon" ucap Soobin kelelahan.
"kau pikir ibu peduli?" jelas sang ibu lalu pergi ke kamarnya dan menutup pintunnya dengan kencang.
.
.Soobin benar-benar tidak mengerti, ibunya dulu baik-baik saja dengan jinna, tapi setelah dirinya berpacaran dengan jinna, tiba-tiba ibunya jadi tidak menyukai jinna.
sikap permusuhan ibunya terlihat jelas sekali. ibunya tidak akan segan-segan untuk memperlihatkan ketidak sukaannya pada jinna walau di hadapan jinna sendiri.
jinna dan Soobin sendiri sudah berteman dari kecil, terus bersama sampai akhirnya mereka berpacaran sekarang.
Awalnya Soobin bingung, Soobin tidak suka jika dirinya sendiri harus melawan sang ibu. tapi Soobin benar-benar tak bisa meninggalkan jinna.
Soobin benar-benar tidak bisa.
Soobin benar-benar mencintai jinna.
ia benar-benar mencintainya.
.
.
TBC
.
.
HEHEHEHEHE AYO KETAWA BARENG :)

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Sick
Hayran Kurguapakah kamu yakin kalau yang kamu rasakan itu cinta? *SOOKAI ------------- Warning : BxB ------------