The Supreme Anime System [Drop]

20. Team and Summon?!

...

"Tim akan ..."

"Sasuke dan si kembar itu, Naruto dan Naruko!" Lunis berkata dengan wajah seriusnya.

Sementara wajah Hokage hanya terus berkedut karena itu mungkin akan menjadi tim terburuk dalam SEJARAH! Itu bukan karena mereka akan lemah atau apa pun, tetapi karena Naruto dan Sasuke juga sama seperti pengacau asli Lunis. Naruto dan Sasuke selalu bertarung dan Naruko adalah orang yang akan memarahi mereka setelah semuanya. Itu bahkan tidak lucu karena kerusakan yang mereka lakukan ketika mereka bertarung adalah masalah nyata.

Hokage berada dalam dilema karena pembuat onar terburuk akan dimasukkan ke dalam satu tim. Yah setidaknya Lunis kuat dan bisa melindungi mereka dari bahaya.

*mendesah*

"Lakukan apa yang kamu inginkan ..." kata Hokage yang sudah lelah.

"Baiklah! Itu bagus kalau begitu," jawab Lunis sangat bersemangat dan dengan seringai lebar di wajahnya. Dia sudah memikirkan waktu yang menyenangkan untuk datang. Seperti Ujian Chunin karena di sana ular menjijikkan itu akan datang.

Lunis tidak hanya memikirkan tentang Tim, tetapi juga tentang tiket -Summon- yang dia miliki dan dia akan memikirkan apa yang akan dia dapatkan dengan tiket-tiket itu. Lunis sangat senang karena dia bisa mendapatkan satu karakter Anime dan banyak monster legendaris sebagai familiar.

...

Hokage dan Lunis terus berbicara sebentar dan setelah lebih dari satu jam, Lunis pulang sudah berfantasi tentang hasilnya. 'Hehe ... Mungkin aku akan mendapatkan karakter keren! Saya sangat berharap ini bukan otak otot ... '

Lunis dengan gembira memikirkan ini dan itu sambil berjalan di jalan. Dia bisa saja berteleportasi tetapi selama bertahun-tahun Lunis benar-benar menyukai berjalan-jalan. Dia berjalan sebentar sebelum tiba di rumah. Karena pertemuan itu di pagi hari, dia masih punya banyak waktu sebelum mereka lulus, setidaknya beberapa jam.

"Saya pulang!" kata Lunis dengan ekspresi segar.

"Selamat datang kembali! Bagaimana?" tanya Mikoto dengan senyum yang indah. Lunis sangat senang terlahir di keluarga yang begitu baik.

"Hanya beberapa hal yang tidak penting ... Mari kita bicara tentang pesta untuk Sasuke! Aku tahu dia akan lulus hari ini." Lunis berseru dengan suara riangnya yang biasa.

Ibunya hanya menatapnya sambil berpikir, 'bocah ini benar-benar lupa ... Huh.'

"Semuanya sudah siap dan kamu bisa menjemputnya setelah Sasuke selesai!"

Lunis sedang memikirkan bagaimana ia harus meminta si kembar untuk datang ke sini. 'Arghh ... Persetan saja!' Dia berteriak dalam benaknya.

"Yah, aku mau mengambil dua lainnya di sini ... Bisakah aku?" Dia bertanya dengan tampilan legendaris ... THE puppy look.

Mikoto sudah tahu siapa yang dia maksud dan bahagia dan tentu saja setuju,

"Ya, kamu melakukan itu sementara kami menyiapkan hal-hal terakhir!" dia menjawab dengan senyum.

Ibu dan anak terus berbicara dan sebelum mereka menyadarinya, sudah waktunya untuk menjemput mereka. Jadi Lunis pergi ke luar sambil berkata,

"Aku akan membawa mereka ke sini!" Mikoto hanya menghela nafas sambil melihat putranya yang tak berdaya dan kemudian menjawab dengan wajah khawatir,

"Jangan membuat masalah ... Oke?"

"Terserah ..." Lunis berpunuk sambil berbalik dan pergi. Dia bersemangat hanya memikirkan hal-hal yang akan dia berikan kepada mereka dan dia benar-benar ingin melihat wajah mereka ketika mereka mendapat hadiah.