This Is Me

1.6K 125 3
                                    

Hujan deras turun dengan lebat, dari pada di sebut hujan ini lebih cocok di sebut dengan badai. Hujan yang sangat deras, di campur dengan angin yang begitu kencang dan petir yang menyambar tak ada henti. Namun tak menghentikan aktifitas seorang pria di salah satu lantai paling atas rumah tua nya. Banyak yg mengira bahwa rumah itu tak berpenghuni lagi, karna di lihat dari kondisinya yang memang sudah tidak layak untuk di tinggali. Ia adalah seorang pelukis, namun jangan salah, lukisan itu ia buat untuk membantu orang2.. siapapun itu, yang kaya ataupun yang miskin. Bagaimana bisa? Bisa saja.

Ia sedang mengerjakan lukisan nya.. hanya tinggal beberapa sentuhan lagi ia akan selesai. Hingga pada sentuhan terakhir ia berkata..

"Akhirnya kau selesai juga mina," ucap nya seraya meletakkan kuas cat nya.

"Bantulah pria itu, akan ku antar kau kesana" ucapnya pada lukisan yang baru saja ia buat.

..........

Son Chaeyoung, seorang pria yang berumur 20 tahun, ia masih muda namun ia sudah banjir dengan harta. Dia tampan, walau tak terlalu tinggi. Di usianya yang masi muda ia sudah menjadi pemimpin perusahaan besar dan memiliki banyak sekali usaha2 lainnya. Ia juga memiliki atau lebih tepat nya membuat aplikasi. Ia juga memiliki pabrik es cream, beberapa merk barang2 mahal, pemilik studio musik, hotel, villa, dan ia juga hobi mengoleksi mobil2 mewah.. rumahnya di mana mana.. gajinya perhari juga fantastis. Tapi jangan salah menilainya, meski ia tertutup dan hanya akrab dngn beberapa orang, sebenarnya ia penyayang, manis.. namun karna ia harus bersikap profesional ia terlihat seperti menakutkan (padahal tidak). Ia cukup konyol, tapi ia memperlihatlan hal itu hanya pada beberapa orang saja.

Ia suka lukisan, ia cukup suka musik, ia jago nge rap dan dance. Jika di lihat, tidak ada yang kurang dan tidak ada yang salah dari dirinya. Semua orang pasti menginginkan kekayaan selayaknya chaeng, namun ia juga tertekan. Ia kehilangan orang tua nya sejak umur 15 tahun. Tapi bukan berarti ia juga menjadi pemimpin semua perusahaan milik orang tua nya di usia 15 tahun juga. Dia sudah menjadi pemimpin sejak berumur 13 tahun. Bisa di bayangkan?

Tidak sekolah? Kuliah? Bahkan ia yang punya sekolah dan yang punya kampus. Ia bisa berangkat kapanpun ia mau. Ia tidak di manjakan dengan uang, ia bahkan sukses karna usahanya sendiri.. ia belajar mencari uang sejak berumur 6 tahun. Dan saat berumur 13 tahun ia di pasrahi oleh ortunya untuk menjadi pemimpin mereka pikir chaeng sudah cukup tangguh dalam mencari uang dan tanggung jawab. Dengan 7 tahun pengalaman nya ia sudah matang. Ia hidup sendirian di rumah, dengan pekerjaan yang membebani otaknya, itu adalah hal yang di benci oleh semua orang, tanpa kakak, tanpa adik, tanpa orang tua. Hanya sendiri, di rumah yang sangat besar yang hanya di temani oleh kertas yang bertumpuk2. Kerja, kerja, dan kerja.

Memang, itulah kenyataannya.. chaeng berharap penderitaan nya ini agar segera berakhir, ia harap tuhan mengirim seseorang untuk mengisi hidupnya, menemaninya saat ia sakit. Hanya itu doa chaeng.




















TBC

jangan lupa tinggallan vote kalian
Klik tombol ☆
Di ujung kiri bawah hp kalian
Tq^^





Paint |•MiChaeng•|✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang