"plaaak" putri menampar sandra
"tolong dijaga ya mulut anda, dari tadi saya sudah berusaha sabar sama anda tapi lama lama anda makin kurang ajar. sepertinya anda harus masuk sekolah kepribadian supaya anda lebih bisa menghargai orang lain. percuma aja kaya kalau otak nggak ada" kesal putri.
"lo...sandra hendakenampar putri namun di tahan oleh ridho
"kamu apa apaan sih sayang, aku mau balas dia" ucap sandra kesal
"oh jadi ini pacar anda, menyedihkan ya nggak cewek nggak cowoknya sama sama minim kepribadian. kalian sepertinya jug berasal dari keluarga terpandang tapi sayang otak nya pada nggak di pakek. yang ada di otak kalian cuman uang dan kehormatan. kalian pasangan yang sangat cocok, semoga berjodoh dunia akhirat"ucp putri.
"hello kalau ngomong di jaga ya tu mulut. suami lo nggak pernah ngajarin lo apa" ucp sandra yang semakin membuat putri sakit hati.
"suami saya sudah lama MATI, puas anda. dan satu lagi kalau anda ingin di hargai orang jadi silahkan hargai orang lain terlebih dahulu. ucp putri kemudian pergi meninggalkan kedua orang itu.
ridho segera menarik sandra keluar dari ruangan tsb
"kamu apa apansih,kerjaannya nyari masalah muluk" kesal ridho
"aku nggak cari masalah. perempuan sil itu aja yang mulai" ucp sandra tanpa rasa bersalah
"udah jelas2 kamu yang cari masalah duluan sama dia. masih juga bela diri" ucp ridho kemudian menaiki mobilnya dan meninggalkan sandra
"eh eh sayang kok aku di tinggal sih"ucp sandra kesal
"ini semua gara gara cewek sialan itu. gue jadi di tinggal kan. liat aja lo cewek sialan. kesal sandra
******
"mput kamu kenapa? ada masalah? tanya rara
"nggak kok ra,oh ya ra, kiara mana?"tanya putri
"oh kiara lagi main sama jirayut" balas rara.
"ooh kayaknya kiara tu senang banget sama kalian berdua sampai2 dia tu kalau di rumah pasti bahas kalian mulu" ucap putri tersenyum.
"kita juga senang banget nemenin dia main. dia itu beda tau sama anak2 lain. nggak rewel, penurut, pintar. tapi agak cerewet plus julid ya mput" ucap rara terkekeh
"iya dia emang gitu. tapi dia kayak gitubsama orang tertentu aja kok ra. kalau dia sudah merasa nyaman baru dia akan seperti itu. tapi kalau nggak dia nggak akan mau.
"bearti aku beruntung banget dong ya bisa jadi orang yang dekat ama kiara" ucp rara
"pengen cepat2 nikah deh biar punya anak kaya kiara" ucap rara
"kenapa nggak nikah aja sama jirayut. kalian berdua itu serasi lo" goda putri
"apaan sih mput kalau aku nikahnya sama jirayut nanti anak aku kayak gimana bentuknya. orang bapaknya tulang lunak kayak gitu. jangan 2 anak aku nanti punya tulang rawan semua di badannya. " ledek rara
"nggak baik lo ngatain orang, nanti beneran suka. baru tau rasa" ucp putri
"kalau sama jirayutnsahabat aja deh mput. jangan lebih lebih" gedik rara.
"oh ya ra bilang sama jirayut besok kan hari libur. aku mau ngajak kalian jalan jalan sekalian refreshing. anggap aja ini ucapan terimakasih aku karna kalian selalu membuat kiara tersenyum.
"beneran mput,, aaa makasih mput. kamu memang terbaik" ucp rara kemudian memeluk putri dan mencium pipinya.
"kamu nih ya ra kelakuaannya sama aja kayak kiara." ucp putri
"habisnya pipi kamu gemesin sih mput. kan bawaannya pengen cium mulu" ucap rara
"aku yakin siapapun yang jadi suami kamu nanti pasti dia akan bangga dan bahagia bisa memiliki perempuan hebat seperti kamu"ucap rara
"amiiin"balas putri singkat.
BERSAMBUNG
